part 5

18.2K 1.2K 32
                                    




Happy Reading



Pagi ini haechan cukup dibuat kesal dengan ulah suaminya, bayangkan saja setelah semalam Mark membobolnya pagi ini dia sudah tak ada di apartemen dan entah kemana dia pergi tanpa memberi tahu haechan sama sekali bahkan sepertinya ia tak perduli bagaimana dengan keadaan haechan yang mencoba menahan perih,nyeri di lubangnya, apalagi tanda yang di tinggalkan Mark di lehernya.
sudah beberapa kali haechan menutupi tanda merah itu menggunakan cushion miliknya namun masih sedikit terlihat, apalagi hari ini haechan akan masuk ke sekolah.

sebenarnya Jaehyun ayah mertuanya sudah menyuruhnya untuk mengambil libur beberapa hari setelah menikah namun haechan menolak walaupun sekolah itu adalah milik ayah mertuanya sendiri.

ding dong

Haechan menyudahi kegiatannya di depan cermin dan segera membukakan pintu, itu pasti jaemin dan renjun yang datang.
Jangan tanya kenapa, itu karena haechan meminta jaemin dan renjun datang ke apartemennya untuk menjemputnya tentu saja dia sudah bercerita semuanya tentang apa yang sudah Mark dan dirinya lakukan semalam.

"Channn!!!". ucap jaemin ketika pintu terbuka.

"kau tak apa kan?? tak ada yang lecet?" tanya renjun khawatir.

"tidak ... hanya sedikit sakit saja" jawab haechan.

"memang dasar laki laki tak berperasaan, bisa bisanya langsung meninggalkan istrinya di saat seperti ini" omel renjun.

"sudah sudah... ayo kita berangkat nanti telat". kata Haechan.

"mana tasmu biar aku yang bawakan". haechan menunjuk tasnya yang ada di sofa,dan jaemin pun segera mengambilnya.

Dengan di bantu renjun dan jaemin haechan perlahan berjalan, sebenarnya ini cukup berlebihan tapi haechan tak bohong kakinya dan lubangnya sangat terasa sakit dan nyeri bahkan lubangnya masih terasa perih.

Sesampainya di sekolah haechan langsung duduk di kursinya di temani renjun dan jaemin pastinya, yang biasanya selalu melipir ke kantin kini haechan hanya ingin duduk saja.

"kau tak apa kan?" tanya renjun lagi.

"tak apa njun, sekarang sudah lumayan rasanya tak seperti tadi pagi".

"gila sekali Mark jung, bisa bisanya seperti itu.. setelah menusukmu semalaman dan paginya langsung pergi tanpa kabar". ucap jaemin.

"mungkin dia sibuk" jawab haechan.

"sibuk?? tapi sepagi itu sudah pergi tanpa kabar sama sekali??". kata renjun.

"sudahlah aku tak mau membahas dia, biarkan saja yang penting aku sudah bersama kalian di sekolah kita tercinta hehehe" jawab haechan.

Setidaknya jika Mark tak memperdulikan kondisinya masih ada dua sahabatnya yang selalu ada di saat haechan membutuhkan itu cukup membuat rasa kesal haechan sedikit berkurang ya walaupun sesekali di dalam hatinya masih terasa kesal namun tak seperti tadi pagi saat pertama kali bangun dan tak melihat sosok Mark sama sekali, padahal ia sangat butuh Mark pagi itu.

✈️

"kau gila??".

"gila?? maksudmu?".

"kau sudah membobol istrimu tapi pagi pagi sekali malah datang ke kantor?? apa kau tak punya otak Mark Jung?".

"apa salahnya?".

Lucas menghela nafasnya berkali kali setelah mendengar cerita dari bosnya pagi ini.

"ya!! Mark Jung, aku tau akhir akhir ini kau sibuk mengurus rekaman mu dan perusahaanmu tapi setidaknya jangan meninggalkan istrimu saat kau sudah melakukan itu, aku yakin dia pasti membutuhkanmu".

Mark bukan hanya seorang penyanyi dan aktor terkenal saja tapi dia juga seorang CEO sekaligus pemilik perusahaan Jung's Corp.

"aku hanya ingin menyelesaikan pekerjaanku dulu kemudian ingin cepat pulang, apa aku salah?? makanya aku datang lebih awal agar bisa kembali dengan cepat".

"ya tetap saja .. masih sedikit salah".

"cepat bawa semua berkas yang harus aku tanda tangani, jangan banyak omong Lucas!!".

Lucas mengangguk daripada dia di pecat lebih baik ia menurut saja, walaupun sebenarnya menurutnya cara Mark sedikit salah.

setidaknya tak langsung pergi begitu saja atau mengabari kepada istrinya jika dia sedang mengurus pekerjaan.

✈️

Sore hari haechan sudah kembali ke apartemennya jangan tanya siapa yang mengantarnya, siapa lagi kalau bukan Renjun dan jaemin bahkan kedua sahabatnya itu marah-marah karena Mark suaminya sama sekali tak peduli dengan kondisinya.

Kini haechan sedang merebahkan dirinya di sofa sambil menonton acara televisi, perih dan nyerinya sudah cukup membaik jadi haechan sudah bisa berjalan dengan normal lagi.

"h..Hyung". haechan melihat Mark yang baru pulang dengan jas kantor yang begitu lusuh, dia juga membawa sebuah kantong plastik yang entah isinya apa.

"h.. haechan maafkan aku, aku sangat sibuk jadi tadi pagi aku langsung pergi ke kantor tanpa menghubungimu".

"tak apa Hyung".

Haechan cukup mengerti dari wajah Mark saja sudah terlihat bahwa sepertinya dia sangat kelelahan.

"aku membeli cheese cake, untukmu".

haechan menerima kantong plastik dari Mark.

"terimakasih Hyung".

"ini".

haechan terdiam ketika Mark memberikan sebuah black card untuknya.

"u..untuk apa Hyung?".

"untuk jatah bulanan, pakai kartu ini jika menginginkan sesuatu".

"t..tak apa?".

"kenapa?? kau kan sudah menjadi istriku bukankah sudah menjadi kewajibanku untuk menafkahi mu??".

Benar juga, bodohnya Haechan ia lupa bahwa mulai sekarang yang memberinya uang adalah Mark bukan Daddy Johhny lagi, sebenarnya tak masalah juga jika Mark tak memberinya uang karena haechan mempunyai cukup banyak tabungan sendiri.

"hanya berisi 200 juta won saja, nanti akan aku tambah".

Haechan tak bisa menjawab bahkan tabungannya saja tak sampai 30 juta won tapi black card yang diberikan oleh Mark itu berisi 200 juta won?? hah.. beruntungnya haechan mendapatkan suami seperti Mark Jung.

"t.. terimakasih Hyung, ini sudah cukup.. Hyung mau mandi?".

"yaaa".

"mau aku siapkan air hangat, sepertinya Hyung sangat lelah".

"boleh".

Haechan tersenyum manis kemudian beranjak dari sofa dan menuju kamar mandi untuk menyiapkan air hangat untuk suaminya.

senyuman itu.. sama..













See you next part..

Gatel bgt pengen update 😭😭
Please vote dan komen yah guys..
biar makin semangat updatenya..

part ini agak pendek maaf xixixi

part ini agak pendek maaf xixixi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Idol's wife | MARKHYUCK. End✓ [ Tahap Revisi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang