8. Gadis masa lalu

4 1 0
                                    

"Telah lama kukagumi rembulan. Namun malam lebih dulu memilikinya. Dan kamu, adalah rembulanku yang hanya bisa kukagumi dari kejauhan." _Elmesis Atthario zavela.


-
-
-
-
-

"Lama gak pernah ketemu, udah sesukses ini aja Lo, Elmes." Edward tertawa renyah. Lelaki berambut blonde yang disapu ke belakang itu menatap ke sekelilingnya. Begitu elegand dan megah.

Cafe bernuansa hitam dengan penuh manik di langit langit dan setiap sudut ruangan.

Begitu indah.

Terlebih, ada banyak barang barang canggih yang terdapat di tempat kasir.

Elmes tertawa renyah membalas teman karibnya, "nggak usah ngerendah Lo, calon presdir!"

"Bisa aja Lo, bos."

Setelahnya, mereka tertawa bersama. Entah apa yang lucu.

Kalau kalian bingung, Edward adalah kakak kelas Elmes sewaktu masih SD. Elmes masih ingat betul, waktu Edward hendak melaksanakan ujian nasional dan lelaki itu lupa membawa bolpoin.

Alhasil, Elmes yang secara tidak sengaja berpapasan dengannya. Tanpa diminta langsung meminjamkan bolpion miliknya kepada Edward.

Semenjak kejadian itu, keduanya menjadi akrab dan sering bersama. Hubungan Elmes dan Edward baru terputus ketika Edward memutuskan untuk pergi ke Mexico bersama kedua orang tuanya.

"Sama cewek Gue dong. Tuh!" Tunjuk Edward, pada gadis cantik berambut dora yang tengah duduk sendirian di sebuah meja.

"Namanya, Nilam." Jelasnya lagi tanpa dipinta.

Ber-o kecil, "kok mukanya gak kayak orang Mexico?" Tanya Elmes dengan polosnya.

Menyikut pundak adek kelasnya itu, "ngawur aja! Sorry ya. Gue tetep cinta produk negeri!" Jelasnya sembari tertawa.

Elmes pun juga ikut tertawa karenanya.

"Bisa aja Lo. Btw, pasti baru pulang dari kencan kan?"

"Kencan apanya. Kita baru pulang dari rumah sakit. Nilam ngajak buat ngejenguk kakak kelasnya yang habis ditabrak."

"Ditabrak?"

"Iya. Deket sih sama Nilam. Makanya cewek Gue ngajak buat ngejenguk dia."

"Emang, cewek Lo kelas berapa?"

"Kelas sepuluh. Di SMA deket deket sini. Kalo gak salah sih.... SMA Bratayudha Wijaya." Jelas Edward membuat Elmes teringat akan sesuatu.

Mendengar nama SMA Bratayudha Wijaya disebutkan, lelaki itu mengernyitkan sebelah alisnya. Bukankah itu nama SMA tempat Lesa, saudari tirinya sekolah? Entah mengapa Elmes jadi penasaran sendiri.

"Emang, siapa nama kakak kelasnya yang kecelakaan?"

"Hm.... Lazoya."

"A-APA!? ZOYA!!?"

"Bukan, Lazoya."

"Iya!! Lazoya Sauren Zenith, kan?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 27, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Me And EAGLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang