Same Univers

116 16 2
                                    

"Kau... Tau dari mana nama itu?"

"Kan kau yang kasih tau?"

Huh?

(Name) mengerutkan keningnya binggung, ia memperkuat cekikan nya pada leher ryuko.

"Masako-sama , Ryuko-sama!!"

(Name) melirik izuna yang terdengar khawatir,tapi wajah nya malah terlihat cuek seakan-akan tidak terjadi apa-apa.

"Jangan ikut campur izuna!" (name) memicingkan matanya pada izuna.

Pandangan (name) kini beralih pada ryuko lagi yang mulai kesulitan untuk bernafas, ia pun melongarkan sedikit cekikikan nya.

"Pala bapak kau, jangan berjanda pada ku"

"Khekk! Siapa yang berjanda goblok! Lu ngak ingat gw kah?" Bentak ryuko melepas cekikan nya yang melongar.

"Dihhh, saha lu?"

"Kita bicarakan ini nanti, izuna masih disini" bisik ryuko melirik ke arah izun.

"Ngak ada nanti-nanti. Sekarang."  Balas (name) menekan kata terkahir dengan ekspresi serius.

"Kalau tidak, ku tendang biji mu itu" (name) tanpa sengaja menggunakan bahasa Indonesia.

Ryuko berkedip pelan, sedangkan izuna terlihat bingung dengan kalimat terakhir (name) barusan.

"Aku nggak punya biji, goblok!" Bentak ryuko. *Ini mereka ngobrol pake b.indo ye.

"Lah? Kok paham?" Gumam (name) tercengang.

"Ya iyalah! Gw orang indo sebelum mokad terus ke respawn ke sini!" Jawab ryuko membuat mata (name) nyaris keluar.

"Hah? Kau!! Kau juga...." (name) menghentikan ucapan nya lalu melirik ragu ke izuna yang masih berdiri disana, takut pria itu tau arah percakapan mereka.

'mereka ngomong apa sih?' batin izuna mengernyitkan dahi nya penasaran.

"Lanjutin aja, kita pake bahasa indo biar si izuna nggak ngerti"

"Ehem, jadi.....kau juga jiwa yang nyasar juga? Lalu kenapa kau bisa tau nama ku?" Tanya (name).

"Masih belum paham juga? Jadi Gini le, jadi aku tuh Jessika, orang yang mati denganmu sebelumnya. Inget kan? Inget dong masa ngak" jawab ryuko atau bisa dibilang Jessika saat masih di dunianya yang dulu.

(Name) membulat kan bibir dan matanya dengan cengo sambil mengacungkan jari telunjuk nya menunjuk-nunjuk wajah ryuko alias Jessika.

"Kau! Jadi kau!"

Ryuko tersenyum haru saat melihat (name) melangkah mendekati nya.

Ia merentangkan tangannya mengira (name) akan memeluknya, tapi yang ia dapat malah tamparan di pipinya.

Plak

"Kau! Gara-gara kau aku mati anjng!! Bangsat! Bangek!Ahejehhsh"

(Name) menguncang keras bahu ryuko dengan mulut komat kamit mengeluarkan umpatan pada nya.

"Ck, kau pikir cuma kau yang mati?! Aku juga mati asuh!" Bentak ryuko  melepaskan tangan (name) dari bahunya.

"Kan kau mati gara-gara kau sendiri bego! Salah sendiri ikut terjun dari jurang bangsat!" ucap (name) sinis dan meremas tangan nya sendiri karena greget.

"Ya gimana ya? Aku nggak ikhlas ngelihat kau masuk dan ketemu Cogan isekai  sendiri" jawab ryuko cengengesan.

"Beruntung sekarang Kita masuk isekai, kalau ngak, kita udah di neraka sekarang!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 19 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

lucky! |Lookism X Reader|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang