❗️𝗩𝗢𝗧𝗘 𝗗𝗔𝗡 𝗖𝗢𝗠𝗠𝗘𝗡𝗧 𝗔𝗥𝗘 𝗥𝗘𝗔𝗟𝗟𝗬 𝗔𝗣𝗣𝗥𝗘𝗖𝗜𝗔𝗧𝗘𝗗❗️
𝓗𝓪𝓮𝓬𝓱𝓪𝓷 𝔀𝓲𝓽𝓱 𝓱𝓲𝓼 𝓵𝓸𝓿𝓮𝓻𝓼
• Bxb/boys love
• Fiksi / Requestan
• Slight 🔞
• Bahasa baku dan non baku
• Main Pair : Nohyuck , Nahyuck
• Other Pair? Bon...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Na Jaemin
Lee Haechan
Derap langkah terdengar, seseorang nampak berusaha lari dari kejaran seseorang. Sosok itu, anak laki-laki dengan jubah coklat di tubuh mungilnya. Ia memelankan langkah kakinya dan menoleh sekilas ke belakang. Tersenyum miring karena orang yang mengejarnya sudah tidak terlihat.
"Ah, akhirnya aku bisa lari dari kejaran Mark Hyung jelek!" Katanya sambil mengayunkan kepalan tangannya ke udara.
Anak laki-laki itu sedikit merasa was-was dengan suasana hutan di sebelah Kerajaannya berada. "Haechan, kau tidak perlu takut. Hantu itu tidak ada." Haechan membuka matanya dan mengusap pelan dada kirinya.
Jantungnya berdegup kencang, takut jika ia akan menemukan hal-hal yang lain. Eh? Haechan berpikir lagi, untuk apa ia takut; ia sendiri adalah seorang manusia serigala. Werewolf dari kalangan atas.
Harusnya mahkluk lain yang takut padanya.
Dia akan menerapkan ajaran Mark _Hyung_ padanya, dengan mengeluarkan taringnya dan menyalang pada musuh. Hey, Haechan teringat lagi, usianya baru saja 11 tahun. Gigi taringnya belum tumbuh. Hanya gigi kelinci yang tertanam lucu di bagian depan mulutnya.
'Kalau begini, orang lain tidak akan takut melihat ku' batinnya kecewa.
Lalu ia melupakan hal itu, Haechan kembali melangkahkan kakinya, menelusuri jalan setapak yang ada. Dia mulanya tidak diperbolehkan untuk keluar dari area Kerajaan, jika tidak ditemani Bardulf utusan Ayahnya atau pemimpin Kerajaan Elmswood. Salah satu Kerajaan Serigala yang tersisa.
Namun sekarang, ia berada diluar Kerajaan. Jauh dari tempat orang tua dan saudaranya tinggal. Bocah itu memilih untuk kabur dan mengabaikan teriakan Mae dan Kakak pertamanya, Mark.
"Aku tidak mau mengerjakannya! Aku bosan dan aku ingin kabur dari sini!"
"Jika ingin keluar mengapa tidak bersama Hyung-mu saja Haechan?" Haechan menolak mendengarnya, dengan si alis camar itu? Tidak ah, tidak seru dengan Mark. Haechan hanya ingin berjalan keluar Kerajaan; sendirian. Ia ingin melihat bagaimana kehidupan di luar Kerajaan.
