The Duke | Jiwoong X Seowon boys Planet✔

15 ( End )

Seowon terbangun ketika Pangeran Jake mencoba memindahkan tubuhnya hati-hati ke sofa kulit.

" Ah, maaf membuatmu terbangun." Ujar Jake. Seowon menggeleng pelan seraya menggeser tubuhnya agar Pangeran bisa bangkit berdiri.

Wajah Seowon seketika memerah ketika melihat tubuh polos Pangeran dan tubuhnya sendiri, dan teringat apa yang semalam mereka lakukan.

Tapi pangeran tanpa peduli mengenakan kemeja dan melilitkan selimut tipis di pinggangnya. Dan memberikan kemeja dan selimut yang berada di lantai itu kepada Seowon. Pemuda Seo itu buru-buru kembali mengenakannya.

" Kemana?" Tanya Seowon menghentikan langkah pangeran yang hendak menuju ke arah pintu.

" Krystian telah datang, dia berada di luar." Jawabnya sembari tersenyum. Seowon akhirnya mengangguk.

Tak lama kemudian Pangeran kembali menenteng sebuah tas dan menaruhnya di meja besar, mengeluarkan isinya, pakaian Seowon dan pakaiannya sendiri.

" Bersihkan dirimu dulu, Seowon. Setelah itu aku akan menyusul. Ambil pakaianmu." Ujar pangeran sembari menunjuk pakaian Seowon yang di tumpuknya.

Seowon ragu-ragu berdiri dan melangkah pelan ke arah pangeran dan mengambil pakaiannya. Pangeran segera menunjuk kamar mandi, dan tanpa berkata-kata, Seowon melangkah tertatih di iringi tatapan sang Pangeran.

Saat Seowon telah kembali ke ruang utama pondok, di lihatnya Krystian, orang kepercayaan sang penguasa Stratcraig yang tengah sibuk menata makanan di atas meja besar. Krystian menoleh ke arahnya, lalu tersenyum.

" Selamat pagi, Tuan Lee."  Sapanya sopan. Dari wajahnya, Krystian sama sekali tidak mencerminkan bahwa ia penasaran kenapa Seowon bisa berada disini bersama pangeran.

Tentulah Seowon tidak tau bahwa setelah ia melarikan diri, Pangeran juga ikut mengejarnya. Dan itu membuat kehebohan di pesta itu. Jelas sekali bahwa sang penguasa kastil tengah mengejar salah satu perawat yang di ketahui semua orang bahwa ia adalah seseorang yang tengah melarikan diri dari Lord dari London itu.

" Pagi, Tuan Krystian." Balasnya kemudian. Saat Seowon mengucapkan itu, Pangeran muncul dengan jubah panjangnya. Rambut panjangnya telah di sisir rapi.

Akhirnya keduanya bersantap di layani oleh Krystian. Mereka memandang satu sama lain.

" Bagaimana jika nanti, Lord Cornwell itu tetap membawaku?" Tanya Seowon setelah sekian lama mereka berdiam diri. Pangeran menatapnya lembut.

" Aku tidak akan membiarkannya membawamu."

Seowon diam, dan segera menghabiskan makanannya. Begitu juga pangeran.

Setelah Seowon mengemasi pakaian basah mereka semalam, Seowon dan pangeran Jake kembali ke kastil dengan naik kuda. Krystian mengiringinya dengan kuda lain di belakang mereka.

Semakin dekat dengan kastil, Seowon semakin berdebar dan cemas. Sekalipun ia tau, pangeran Jake akan melindunginya, tapi Seowon tak bisa menyangkal bahwa ia sangat takut untuk kembali bertemu dengan sang Lord.

Setibanya di kastil, Seowon turun di bantu oleh pangeran. Pangeran menggenggam erat tangannya dan membawanya menuju Ruang pemimpin.

Pangeran melangkah mantap menaiki tangga dan memasuki Ruangan pemimpin yang terlihat sepi, agaknya peserta berburu sudah memulai acaranya pagi-pagi sekali. Cahaya masuk lewat jendela besar. Dan di depan perapian, Lord Cornwell telah menunggu bersama Pangeran Ricky Mc.Craig dan seseorang yang tidak Seowon kenali.