Yn kemudian melanjutkan langkahnya meninggalkan Yoongi sendirian didapur..meskipun Yn baru saja menikah,Yn harus tetap pergi bekerja..setidaknya inilah cara untuk tidak menghabiskan waktu bersama Yoongi..
Sedangkan Yoongi,ia hanya bisa tertunduk menatap makanan yang baru saja ia siapkan untukmu..perasaan bersalah menghantui dirinya,Yoongi seperti sudah mengambil kebahagiaan dari dalam hidupmu..
" jika sama aku menolak,apa hubungan kita tidak akan seperti ini??" batin Yoongi
Yoongi kemudian mencoba menyantap makanan yang baru saja ia masak,pikirannya menjadi kacau membuat Yoongi tidak berselera untuk makan..ia kemudian berdiri dan juga bersiap-siap untuk pergi ke kantornya..
/Skip..
📍kantor Yn
" Yn-yaa..apa yang kau lakukan disini??" ucap seorang wanita ketika ia melihat Yn sudah berada diruang kerjanya
Dia adalah sekretaris Yn,Lee Bona..sekretaris Lee terkejut melihat Yn yang kembali masuk bekerja padahal hari ini seharusnya Yn cuti setelah kemarin pernikahannya..
Yn dan sekretaris Lee sudah lama saling mengenal dan hubungan mereka bukan hanya sekedar atasan dan bawahan tetapi Yn sudah menganggap sekretaris Lee sebagai kakanya dan juga begitu dengan sekretaris Lee..
" tentu saja aku kesini pergi bekerja..apa eonni lupa jika ini kantorku??" ucap Yn dengan raut wajah yang tampak lelah
" bukan itu maksudku,kemarin kau baru saja menikah seharusnya kau beristirahat saja dirumah.." ucap sekretaris Lee penuh perhatian
" kenapa aku harus beristirahat ketika banyak pekerjaan yang menungguku.." ucap Yn tidak mau kalah
" tapi tetap saja kau harus beristirahat,lihat la wajah lesumu itu..kau seperti akan mati.." omel sekretaris Lee menunjuk wajah Yn
" aku juga inginnya seperti itu.." ucap Yn dengan nada lesu lalu kemudian dia menyenderkan tubuhnya kekursi dan memejamkan matanya
" Yakk Hwang Yn..kenapa kau harus mati saat kau baru menikah??" ucap sekretaris Lee keras dan membuat Yn kaget karnanya
" aaa eonni..kenapa kau berteriak?? Kau mengagetkanku saja..ahh jantungku.." ucapnya sembari memegang jantungnya
" eoh?? Mian..mian..(lalu sekretaris Lee mendekati Yn) Lagi pula kenapa kau berbicara seperti itu??"
Yn hanya kembali menyenderkan tubuhnya ke kursi sembari memejamkan mata dan tangan yang masih memegangi dadanya..
" benar..kau memang harus beristirahat (ucap sekretaris Lee perhatian) kau tenang saja karna jadwalmu sudah aku kosongkan dan tidak ada yang akan mengganggumu.."
Sekretaris Lee kemudian meninggalkan Yn sendirian diruangannya..seperti yang dikhawatirkan sekretaris Lee,Yn memang merasa masih letih..terlebih kemarin malam ia sering terbangun karna tidak terbiasa dengan suasana yang baru..
Dengan tubuh yang masih tersender kekursinya,Yn mencoba untuk tidur..namun beberapa saat kemudian ia teringat satu hal dan mulai menatap layar komputer yang ada didepannya..
Yn memandangi layar komputernya dengan seksama dan mulai membaca satu per satu artikel tentang pernikahannya dengan Yoongi..Yn menghela nafas dalam ketika menyadari bahwa banyak artikel yang membuat bahwa pernikahan mereka adalah pernikahan yang sempurna dan mereka dinilai sebagai pasangan yang sangat serasi..
Yn kembali menghela nafas dalam ketika ia mulai melihat grafik harga saham perusahaannya yng meroket dengan pesat..
" (Yn kemudian tertunduk dengan mata terpejam dan tangan yang menopang kepalanya) kau sudah melakukannya dengan baik Hwang Yn.." batin Yn mencoba menenangkan diri dan pikirannya
Tak lama setelahnya,seseorang mengetuk pintu dan masuk begitu saja..
" Wah..Yn-yaa..Kau memang wanita yang gigih sekali" ucap seorang pria sembari berjalan mendekati Yn
Dia adalah Park Jimin,pewaris tunggal dari Sunwoo group..Jimin dan Yn memang saling mengenal,mereka seperti musuh yang sedang berteman..Jimin sangat menyukai dan tergila-gila dengan Yn,namun Yn terus menolak Jimin karna Yn menyadari bahwa Jimin memiliki niat lain dibalik itu..
" sial..kenapa dia bisa sampai kesini?? Apa eonni tidak ada dimejanya??" batin Yn
" ada apa kau kemari??" tanya Yn tenang dan kemudian berpura-pura membaca berkas yang ada diatas mejanya
" tenanglah..aku kesini hanya ingin memberikan ucapan selamat kepadamu.." ucap Jimin yang terdengar licik ditelinga Yn
" gomawo..kau boleh pergi sekarang.." ucap Yn lembut tanpa menoleh kearah Jimin
Namun bukannya meninggalkan Yn,Jimin malah duduk disalah satu kursi yang ada diruangan tersebut..
" bukankah kau sangat kejam?? Kenapa kau mengusirku??" tanya Jimin santai
" lalu katakan apa alasanmu datang kesini??" ucap Yn menatap tajam kearah Jimin
Jimin terkekeh puas karna Yn seolah-olah menyadari apa tujuan kedatangannya..
" inilah alasanku kenapa aku sangat menyukaimu,kau sangat pandai membaca situasi.."
" sebaiknya kau menjaga ucapanmu,apa kau lupa jika aku sudah menikah?!!" ucap Yn menatap tajam
" kau tidak perlu berpura-pura,kau mungkin bisa saja membohongi orang lain tapi tidak dengan diriku.." ucap Jimin menatap Yn tajam
" aku tau bahwa pernikahanmu hanyalah formalitas saja,lihatlah siapa yang lebih diuntungkan disini?? Bukankah itu perusahaanmu?!!"
" PARK JIMIN!!" teriak Yn geram
" jadi kau tidak perlu berpura-pura seolah-olah kau mencintai suamimu itu..(lanjut Jimin tanpa memperdulikan Yn,lalu Jimin kemudian mendekatkan wajahnya ke telinga Yn dan mulai berbisik dengan nada sensual) jika kau merasa bosan,datanglah ke tempatku..aku sangat sigap untuk bermain dwngamu.."
Jimin kemudian menjauhkan wajahnya dari Yn dan mulai berjalan meninggalkan ruangan tersebut..
" kau pasti akan datang padaku Yn" batin Jimin
Wajah Yn menjadi sangat memerah,darah dalam tubuhnya seolah-olah mendidih..meskipun apa yang dikatakan oleh Jimin tidak sepenuhnya salah,tapi Yn merasa sangat marah karna Jimin sudah meremehkan kemampuannya dalam mengelola perusahaan dan mendapatkan semuanya karna pernikahan ini..
Disisi lain Yoongi baru saja tiba dikantor dan sedang berjalan menuju ruangannya..
" hyung?!!!" panggil seorang pria,lalu ia kemudian berjalan mendekati Yoongi
Dia adalah Kim Namjoon,sekretaris pribadi Yoongi sekaligus sepupunya..Namjoon memang tidak mengetahui situasi apa yang terjadi antara Yoongi dan Yn namun dia terkejut melihat Yoongi datang kekantor saat ia seharusnya berada dirumah..
" hyung!! Apa yang kau lakukan disini??" ucap Namjoon terus mengikuti langkah Yoongi
" apa kau baru saja memohon untuk segera dipecat??" ucap Yoongi tanpa menoleh dan menghentikan langkahnya
" bukan itu maksudku,tapi kenapa kau malah meninggalkan istrimu saat kau seharusnya menghabiskan waktu bersamanya.."
" entah siapa yang meninggalkan siapa" batin Yoongi,lalu kemudian ia duduk dikursinya dan menatap Namjoon yang tak henti mengomelinya
" hyung?? Sebaiknya kau pulang sekarang sebelum istrimu datang dan membunuh mu.." lanjut Namjoon cemas
" apa jadwalku hari ini??" ucap Yoongi tidak menghiraukan ucapan Namjoon
" hyungggg" ucap Namjoon mulai kesal
Yoongi masih menatap Namjoon dengan tajam..
" aku sudah membatalkan jadwalmu hari ini karna aku berpikir kau tidak akan datang.." jawab Namjoon seolah-olah mengerti maksud tatapan Yoongi
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Hate to love
Teen FictionPerhatian!! Cerita ini tidaklah nyata,dan tidak ada sangkut pautnya dalam kehidupan idol yg ada dalam cerita ini..cerita tersebut merupakan imajinasi author semata,ingat alur cerita ini hanya fiksi!! Jika ada kesamaan tempat,nama tokoh,dan jg foto i...