Welcome back!!!
.
.
.
Hope you enjoy😉
.
.
.Jangan lupa vomennya tukhonn!!!
"Ayo ikut aku"ucapnya.
Aku berjalan mengikutinya yang menggandeng tanganku.
Hingga kami berada di sebuah mobil lamborghini hitam yang tentunya mahal itu. Dia mendudukkanku di kursi sebelah pengemudi. Lalu dia memutar dan duduk di kursi pengemudi. Aku masih mencerna keadaan ini. Sungguh bingung mengapa dia membawaku kesini.
"Kau Yim kan?"tanya nya memecah keheningan. Aku spechless. Dia tau namaku? Astaga. Aku hanya mengangguk sebagai jawaban.
"Maaf sebelumnya karena aku langsung menarikmu begitu saja. Kau pasti terkejut karena semua ini"katanya menghadap kearahku. Aku menatapnya kagum. Astaga ketampanannya berkali-kali lipat sekarang. Aroma khasnya menyerbak dalam mobil ini.
Lidahku sangat kelu saat ini hingga hanya bisa mengangguk lagi mengiyakan. Dia menghela nafas.
"Aku tidak punya banyak waktu, jadi langsung saja keintinya" dia menjeda ucapannya.
"Sebenarnya aku hanya ingin kita menjadi dekat. Bukan sebagai idol dan fans"
Tentu aku terkejut.
"Apa maksud p'Tutor?"
Pria itu mengalihkan pandangannya keluar sebentar lalu menatapku.
"Aku tidak mengerti apa yang kurasakan saat ini. Aku hanya ingin dekat denganmu. Semenjak pertama kali kita bertemu, aku tidak bisa mengalihkan pandanganku padamu"ujarnya.
Jantungku berdegup sangat kencang sekarang.
Astaga, mimpi apa aku semalam?? Setelah tadi siang berhasil mendapatkan tiket konser, lalu malamnya bertemu orangnya langsung. Dan mengatakan ingin dekat denganku? Sungguh beruntungnya aku hari ini. Bolehkah aku pingsan sekarang?
"Apa phi tidak apa-apa dekat dengan seseorang yang notabene nya adalah seorang fans?"tanyaku.
"Tidak apa jika secara sembunyi-sembunyi"jelasnya.
Aku hanya mengangguk-angguk. Bingung mau bereaksi seperti apa.
"Jadi, bolehkah aku dekat denganmu?"tanyanya sekali lagi. Dia menatap lekat mataku.
Aku tidak bisa kalau tidak salting. Sangking groginya aku sampai terbata.
"Mm..b-boleh ji-jika phi tidak k-keberatan"aku menunduk malu. Menyembunyikan semburat merah yang menghiasi pipiku.
Dia tertawa pelan,"Kenapa kau selalu naraakk"ucapnya mencubit pelan pipiku.
Astaga, kenapa disini panas sekali.
"Oh ya phi, aku mau tanya"ucapku setelah beberapa detik hening. Dia mengangguk.
"Tempo hari lalu apakah phi berada di bar?"aku masih penasaran kejadian hari itu. Apakah itu benar p'Tutor atau bukan, jadi aku harus memastikan itu karena kebetulan aku bisa bertemu dengannya langsung.
"Tempo hari lalu hmm...oh ya, itu aku. Yang menabrakmu waktu itukan?"
Aku mengangguk, "Ah syukurlah, berarti dugaanku benar"
"Kau tau kalau itu aku?"
"Iya, karena senyuman phi aku sangat mengenalinya"
"Oho, ternyata kau cukup tau banyak tentangku ya?"godanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Idol {Tutoryim}
RomanceWarning!!⚠⚠⚠ BxB Homophobic gak diajak!!! 🔞🔞🔞 Yim adalah fanboy dari grup terkenal thailand yang sedang naik daun. Dia sangat menyukai leader dari grup tersebut. Namun dia tidak terobsesi dengan itu. Dia hanya menyukai secara sewajarnya. Seperti...