**

60 10 0
                                    







"Yo!"Seseorang berbahu lebar yang tidak lain adalah Seokjin berteriak dan membuat Jungkook terkejut bahkan hampir terjatuh jika Seokjin tidak menahannya.

"Hyung!Bagaimana jika aku jatuh huh?Hyung mau tanggung jawab?!" Teriak Jungkook kesal memegangi dadanya yang kaget sambil menatap Seokjin yang hanya tersenyum sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Mian... Mian,Hyung hanya ingin membuat Kookie terkejut jika Hyung pulang lebih awal hari ini"Ucap Seokjin mengusap kasar rambut Jungkook dan Jungkook menepisnya.

"Seokjin Hyung memang selalu menyebalkan!Tapi...Kenapa Hyung pulang lebih awal hari ini?"Ekspresi Jungkook yang tadinya kesal kini langsung berganti dengan tatapan kecurigaan.

"Apa jangan-jangan Hyung akan pergi ke luar kota?Ah... Tidak!Tidak boleh!Apa tidak cukup pergi ke Busan selama satu minggu huh?Hyung ingin pergi lagi?!Kenapa Hyung begitu...Akh!Hyung! Appo!"Jungkook semakin kesal saat hyungnya tiba-tiba saja menjitak kepalanya dengan keras.

"Makanya dengarkan dulu"Ucap Seokjin menghela nafasnya kasar menatap Jungkook.

"Hyung pulang lebih awal karena Yoongi Hyung mu akan pulang siang ini kau juga tau bukan?Jadi...Ayo kita siapkan pesta untuk penyambutan" Ucap Seokjin menjelaskan pada Jungkook.

Jungkook sempat terdiam menatap Seokjin dalam-dalam,ia berpikir apakah harus pergi jauh dan lama dulu baru mereka akan kumpul bersama?

"Ah...Aku tahu Hyung makanya aku berdiri di sini"Jawab Jungkook tersenyum mendapatkan tatapan bingung dari Seokjin.


"Why?"

"Aku hanya ingin menjadi orang yang pertama menyambut Yoongi Hyung,sudah sekitar 5 bulan kami tidak bertemu...Apakah Yoongi Hyung akan merindukanku juga Hyung?Apakah Yoongi Hyung membelikan aku hadiah Hyung?" Dengan wajah bahagia yang belum pernah Seokjin lihat Jungkook benar-benar tersenyum sangat tulus ketika menyebut nama Yoongi.

"Hm...Yoongi Hyung mu pasti sangat merindukanmu saeng.Masuklah jika kau terlalu lama menunggu,Hyung akan memasak"Ucap Seokjin hendak membuka pintu utama tapi...

"Hyung tunggu...Di mana Hoseok Hyung dan Namjoon Hyung?Apakah mereka tidak pulang lebih awal?"Seokjin sempat terdiam dengan pertanyaan Jungkook.

"Aniyo...Mereka akan pulang nanti malam"Ucap Seokjin hingga akhirnya masuk ke dalam rumah meninggalkan Jungkook yang terdiam sendu.






"Padahal aku kira akan berkumpul"Ucap Jungkook memeluk lututnya menatap gerbang mansionnya yang tertutup.


"Aku harus menjadi orang pertama yang menyambut Yoongi Hyung"Ucap Jungkook tersenyum.














"H-hh-hyu-ng d-ding-hin...K-Ko-k-kieh t-tak-kuth"












"Huft...Akhirnya semuanya selesai.Masakan,cemilan,juga pekerjaan...Tapi sekarang jam berapa ya?Jungkook belum juga datang ke sini"Lirih Seokjin beranjak dari kursi kerjanya yang telah ia duduki sedari tadi setelah memasak.


"A-apa?!Kenapa Jungkook belum juga datang...Aish ternyata sudah jam 7 malam"Ucap Seokjin terkejut dengan apa yang ia lihat.Tak ia rasakan telah menghabiskan waktu berjam-jam di dapur juga di ruang kerjanya.



Seokjin akhirnya keluar dari ruang kerjanya.




"Jungkook ah!Yoongi ah!"Teriak Seokjin ketika mendapati rumah besarnya sangat sepi.



SWITCHED TWO SOULTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang