MLBB ONESHOOT (フィクション）

Estes x Faramis

Request by: Er1San

Maapkan Author jahanam ini yang telah menenggelamkan list requestan mu jauh di bawah😭😭

Author sering nambah list sampe sampe punya mu tenggelam, Gomenasai😭

Omegaverse.

Nyaman.

Sreek!

Sreek!

Bugh!

Seseorang tampak keluar dari semak semak, lalu tumbang. Tubuhnya di penuhi luka sayatan dan luka bakar. Orang itu tidak henti henti nya meringis kesakitan. Kaki nya patah tulang, membuat nya tak bisa berdiri kembali.

Seorang mantan penyihir terkuat di necrokeep, Faramis. Putra dari ratu Vexana.
Iki ngawur loh cok. Dudu crito Asli ne.

"Sshh k-kepala ku... Pusing.." ucap nya, pandangan nya mulai memburam. Selang beberapa menit kemudian ia pingsan. Tubuhnya kehilangan banyak darah.

Sebuah pembantaian yang membuat Kerajaan Necrokeep hancur berlumur darah. Hanya Faramis lah satu satu nya yang selamat dari tragedi berdarah itu.

___________________________________________________

Faramis tampak menggeliat tidak nyaman, saat cahaya terang menusuk kedua kelopak matanya yang tertutup, di tambah banyaknya suara langkah kaki yang mengganggunya.

"Eungh ..." Faramis membuka kelopak matanya, menunjukkan tatapan sayu nya. Objek pertama yang ia lihat adalah langit langit sebuah ruangan yang di penuhi warna Putih dan beberapa garis zig zag bewarna emas.

"Oh— sudah siuman?" Faramis mengernyitkan keningnya sembari menatap penuh waspada pada pria yang mendekat kearahnya.

"Nama ku Estes... Siapa nama mu?" Tanya Estes. Faramis masih mencerna pertanyaan Estes. Kepala nya masih sangat pusing untuk sekedar menjawab pertanyaan sekelas anak TK itu.

"Uh— nama ku.... Siapa nama ku?" Faramis bergumam di akhir kalimat, sebelum kembali melanjutkan kalimat nya. "Oh, nama ku... Faramis..." Jawab Faramis kemudian.

Estes tertawa kecil. "Apa kepala mu masih pusing?" Tanya Estes kembali, ia membantu Faramis kembali ke posisi tidur. Faramis mengangguk sebagai jawaban.

"Kalau begitu istirahatlah dulu. Aku akan membuatkan mu bubur." Estes tersenyum tipis sebelum berjalan keluar ruangan.

Faramis menatap punggung Estes yang menghilang di balik pintu. Ia menatap pakaian nya yang sudah terganti dengan baju tidur simpel.

Faramis sedikit mengingat ngingat saat dimana ia belum pingsan. Perasaan pakaian ku robek² deh. Faramis menggeleng. Ia menarik selimut dan menutup seluruh tubuhnya hingga menyisakan mata dan kening hingga rambut saja.

Beberapa menit berlalu, Estes kembali dengan nampan berisi minuman dan bubur serta beberapa perban dan sejenisnya di nampan itu.

Estes tersenyum lalu duduk di kursi yang ada di samping ranjang. Ia meletakkan nampan itu di meja, lalu membangunkan Faramis yang tertidur.

"Eungh— beri aku 5 menit lagi, Mamaa... Heum" Faramis memunggungi Estes yang memasang raut heran.

Estes lalu terkekeh gemas. "Ini aku, Estes." Ucap nya, seketika Faramis tergejolak. Ia segera membalikkan tubuhnya. Semburat merah terpampang di wajah manis Faramis.