Petualangan Di Dunia Makanan Manis[Hiatus]

- Part 24-

" Ayo kita ke markas Lolita! "

" Cepat , pegang tanganku! " Teriak Dira

Mereka pun terbang menuju markas Lolita itu

Saat terbang , mereka melihat di depan mereka ada Lolita

" Heh itu kan... " Kata Dira

" Ssst ... diam , nanti kita ketahuan " Kata Nathan

Mereka pun mengikuti Lolita tanpa diketahui oleh Lolita

Sesampainya Di markas Lolita

" Cepat sembunyi " Kata Nathan

" Haha!! Akhirnya kalian bertiga dapat juga!!! "

" Ayok kita ke markas! Haha!! "

" Cepat , waktunya kita jalanin rencana kita "

" Lolita! "

" Hah ? Siapa itu "

" Oh kalian berdua "

Tiba - tiba Dira mengeluarkan kekuatannya dari jauh , yang membuat Lolita terkejut dan terlempar

" Apa - apaan kalian! "

" Haha!! " Mereka pun tertawa

" Ayo kita hancurkan markas ini ! " Teriak Dira

" Ayok "

Mereka pun menghancurkan barang² lolita dan bahkan mesinnya

" Jangan rusak mesin itu! , mesin itu sumber kekuatanku! "

Lolita pun tidak punya kekuatan

" Apa! Kekuatan ku hilang!

Ternyata di langit ada deicy , yang bersiap - siap untuk membekukan rumah itu

" Beraninya! "

Lolita mengeluarkan kekuatan Tapi tidak bisa

" Sekarang kau tidak bisa lagi menyakiti orang , karena kau tidak mempunyai kekuatan lagi ! "
Mereka pun tertawa terbahak - bahak

" Ayo cepat pergi! " bisik Dira

Dira pun langsung membawa Aisha , Ozil , Cristoff dan mereka semua pun pergi

" Hei! Jangan Pergi " Teriak Lolita

" Tidak mungkin aku tidak punya kekuatan! DASAR KALIAN , AKU AKAN MENGEJARNYAAA!! " Teriak Lolita

" Ayo Deicy! " Teriak Dira

Deicy pun mengeluarkan kekuatannya

" BEKULAH! "

Markas Lolita pun menjadi beku dan Lolita pun seketika kakinya menjadi tidak bisa bergerak

" Hah ada apa ini? " Kata Lolita

" Kenapa kaki ku seperti es " Teriak Lolita

" KENAPA AKU TIDAK BISA BERGERAK!!!!!!! "

" TIDAKK!!! "

Semua badan Lolita pun menjadi es dan beku termasuk markasnya

" Dira , kok kamu bisa tau kalau mesin di markasnya itu kelemahan Lolita? " Tanya Nathan

" Karena saat di markas Lolita aku .. "

" Aku melihat Lolita menekan tombol pada mesin , seketika tangan Lolita seperti kuat , aku mengira itu sepertinya mesin yang penting untuk Lolita , jadi aku mengira itu pasti kelemahannya "

" Wah memang pintar kamu ya " Kata Nathan memuji

" Hehe makasih "

" Terus Aisha , Cristoff dan Ozil ini gimana? "