DIHUKUM BARENG?

4 0 0
                                    


Hello guys...

Makasih ya udah mau mampir.

Jangan lupa follow, vote, dan komen Yaaaa.

•••••HAPPY READING•••••

"A bangun cepet berangkat sekolah udah siang" ucap bunda rasen dengan nada lembut.

"Eum emang sekarang jam berapa Bun?" Tanya rasen dengan suara serak khas orang baru bangun tidur.

"Jam 6.45" jawab bunda rasen.

mendengar itu rasen langsung kaget ia pun segera bangkit dan berlari menuju kamar mandi.

"Jangan lari-lari nanti jatuh a" ucap Bunda rasen.

°°°°°°°°°

Kini rasen sudah siap dengan seragam sekolah yang rapih.

"A ga mau makan dulu?" Tanya bunda.

"Ga Bun nanti aja disekolah, buru-buru soalnya takut kesiangan" jawab rasen dengan tergesa-gesa.

"Kamu ini gadang elit bangun sulit" ucap ayah rasen.

"Yaudah aku berangkat ya ayah bunda, assalamualaikum" ucap rasen sambil mencium tangan kedua orangtuanya.

"Waalaikumsalam" jawab ayah dan bundanya bersama.

°°°°°°°°°

Rasen membawa motor nya dengan kecepatan tinggi karena takut telat. Namun percuma ia tetap terlambat.

"Kamu kenapa kesiangan datang nya" tanya pak Bambang.

"Maaf pak tadi saya bangun kesiangan" ucap rasen jujur.

"Ckckck anak muda jaman sekarang kurang disiplin" ucap pak Bambang sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Tak lama datang lah satu orang perempuan yang kesiangan, ia adalah rafaila yang datang dengan nafas yang ngos-ngosan karena berlari.

"Astaga kenapa kamu baru datang jam segini?" Tanya pak Bambang pada rafaila.

"Maaf pak tadi mobil nya mogok di jalan jadi saya datangnya telat" jawab rafaila.

"Yaudah karna yang datang paling telat hanya kalian berdua oleh karena itu kalian bapa hukum hormat tiang bendera sampai bel istirahat berbunyi" ucap pak Bambang.

Mereka berdua hanya bisa pasrah karena percuma jika mereka protes takutnya malah akan ditambah hukumannya.

°°°°°°°°°

Rafaila dan rasen kini berada di tengah-tengah lapangan sambil hormat pada bendera merah putih.

"Kamu kesiangan juga?" Tanya rafaila.

"Hm" jawab rasen.

Mereka sudah berdiri sekitar 2 jam tersisa 1 jam jam lagi sampai bel istirahat berbunyi.

Rafaila sedikit mendekat kepada rasen, membuat sang empu terkejut.

"Mau ngapain lo?" Tanya rasen kaget.

"Aku mau lap keringat di dahi kamu" ucap rafaila sambil mengusap keringat yang bercucuran di dahi rasen menggunakan sapu tangannya.

Rasen sangat terkejut karena ini pertama kali ia berdiri sangat dekat dengan wanita lain selain bundanya. Ia tidak memberontak sama sekali.

Setelah selesai rafaila kembali ke tempatnya semula, berdiri di sebelah rasen.

Rasen masih terlihat cool walau pun dalam hatinya ia sangat terkejut.

RASENDRYA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang