Kumpulan FF Anime Hati2 (18++ 21++)

Sasuke X Hinata // #5

Hinata langsung buka semua yang melekat di badannya tapi masih aja panas, lalu mulai mengambil botol kaca berisikan air berwarnah putih keruh, Hinata baru mau membuka tutup botol tersebut tapi keburu direbut sama Sasuke dengan muka panik.

Iyalah panik, yang diambil Hinata botol White Wine bisa makin panas tuh badan Hinata. Namum Hinata masih kekeh mau minum itu isi botol karena dia gak tau kalau itu isi White Wine dia kira air putih biasa dan bisa menghilangkan dahaga sekaligus panas yang dia rasa ini.

Terjadilah adegan tarik menarik botol White Wine rasanya Sasuke mau pakai Full Power tapi takut Hinata bakal terbanting.
Sasuke berhasil mengambil botol White Wine dan menaruh di Rak Kitchen Set yang Hinata tidak bisa ambil

Bruk

Terdengar suara benturan, yang tak lain yaitu suara benturan pantat Sasuke dengan ubin marmer yang dingin dan keras itu.

"Shit.. Awww... Emmm" Sasuke mengumpat sambil mendesah pelan.

Posisi sekarang Sasuke terduduk dilantai, tangan kiri memegang ubin marmer dan sebagai penopang badan dia, tangan kanan memegang kepala Hinata, kaki mengakang selonjoran.

Sedang kan Hinata tangan kiri menarik celana serta celana dalam bagian depan Sasuke sampai Penis Sasuke yang sudah tegang keluar dari sarangnya. Tangan kanan Hinata memegang paha kiri Sasuke, badan Hinata berada di selakangan Sasuke, Payudara Hinata menjepit Batang Penis Sasuke dan Kepala Penis Sasuke ada di dalam mulut Hinata.

Sasuke POV
Ahhh sial, gak kuat Gw. Makin tegang dan keras Penis Gw. Tangan Gw udah mulai gemeter nahan desahan nikmat gila pertama kali Gw di posisi begini.

Jepitan Payudara Hinata di Batang Penis Gw dan Kepala Penis Gw di dalam mulut Hinata ditambah lidah Hinata jilat Kepala Penis Gw, sensasi hangat dan geli. Ohh shit

Tangan kanan Gw udah gemeter sesekali Gw remes rambut Hinata pelan untuk pelampiasan kenikmatan Gw yang menahan desahan.

Gw bingung mau dorong menjauh atau Gw teken ini kepala biar makin masuk Penis Gw ke dalam mulut Hinata dan sambil Gw gerakin pinggul Gw naik turun.

Hinata POV
Ummm apa ini dimulut Gw? Gw coba menjilat kaya makan permen lolipop mencoba mendeskripsikan benda apa ini.

Bentuk kaya sosis tapi kok hangat dan sedikit keras juga kenyal. Masih Gw jilatin ini benda dengan cara memutar. Ummm makin besar ini benda.

Normal POV
"Ummm... Hinn.... Na... Taaa... Ahhh..." Sasuke akhirnya bersuara dan susah payah memanggil Hinata dengan desahan yang udah gak bisa ditahan karena jilatan Hinata di Penis nya yang semakin berutal.

Akhirnya Sasuke memilih untuk menekan kepala Hinata dan megerakkan pinggulnya naik turun.

"Gomen... Hinn.. Emmm.... Gw udahh.. Ahh..." ucap Sasuke masih mengerakkan pinggul nya naik turun dengan tempo cepat

"Shhhh... Ahhh... " udah gak malu-malu lagi Sasuke mengeluarkan suara desahan nya

"Gomen Hin...." ucap Sasuke sambil menduk dan memejamkan mata di sertai pelepasan Sasuke, semburan Sperma memenuhi mulut Hinata sampai menetes di selah mulut Hinata dan setengah Penis Sasuke yang masih di dalam mulut Hinata.

Jujur Penis Sasuke tidak bisa masuk semua ke dalam mulut Hinata karena terlalu panjang dan besar.

"Uhukk Uhukk" suara batuk Hinata tapi tertahan oleh Penis Sasuke. Sasuke yang mendengar suara batuk Hinata mengurangi tekanan tangan kanannya di kepala Hinata dan mendorong kepala Hinata agar mulut Hinata lepas dari Penisnya.

Karena dorongan mendadak Sasuke, Hinata yang masih terbatuk karena tersedak semburan oleh Sperma Sasuke jadi mendongak. Tanpa sengaja menelan semua Sperma yang ada di mulutnya.

"Huekk Uhuk Uhuk Uhuk" Hinata makin tersedak dan seperti mau muntah juga hampir sesak nafas karena menelan Sperma kental yang banyak sekaligus.

Sasuke yang masih menikamati pelepasan keluar nya Sperma, mendengar batukan Hinata yang semakin keras juga remasan tangan Hinata pada Celana juga paha nya, langsung membuka mata dan panik melihat Hinata.

Tangan kanan masih berada di kepala Hinata yang tadi di pakai untuk menekan juga mendorong Kepala Hinata, langsung menarik dan menundukan kepala Hinata serta tangan kirinya mengelus dan menepuk pelan punggu Hinata.

"Ahh ahh" Hinata masih mencoba menstabilkan nafasnya kembali
'Hampir mau mati Gw' batin Hinata