First Experience [ZEESHA]

FIRST EXPERIENCE 2

*marsha pov

duhhhhhhh lama banget si sekolah mulai buka, aku kan jadinya bosan banget ni di rumah mana gatau lagi mau ngapain..

Marsha merasa sangat bete berdiam diri di rumah saat sekolah sedang libur, ia merasa hidupnya sangat lah amat membosankan dan hampa, ia ingin sekali waifu nya menjadi nyata tapi ya ngarep setinggi langit pun gaakan membuat para husbunya itu jadi nyata, kan?🙄

ceklek...
suara pintu dibuka

Tampak ada dua orang manusia yang sedang berdiri di depan pintu kamar Marsha. Dua sosok yang bijaksana, penyabar dan penyayang itu tak lain adalah orangtua Marsha, ya, Oniel dan Indah. Mereka sebagai sosok orang tua sudah tau pasti bahwa apabila segala kegiatan sekolah ataupun lainnya diliburkan, maka anaknya itu pasti akan sangat merasa kesepian karena tidak ada kegiatan yang harus dirinya kerjakan. Merekapun berinisiatif mengajak Marsha untuk pergi jalan-jalan keluar Negeri.

Oniel; Nak, kamu bosan, ya? Di rumah sendirian ga ngapa-ngapain???

Marsha: Pake nanya si papa, IYALAH!!!! BOSAN BANGET GILAAA, AKU BENER-BENER GATAU HARUS NGAPAIN LAGI BIAR GA BOSAN

Marsha benar-benar kesal, dirinya sudah sangat bosan tinggal di dalam rumah yang besar namun minim penghuni itu.

Oniel dan Indah terkekeh kecil melihat kelakuan sang anak, padahal sudah SMA, tetapi sifatnya masih sama saja seperti anak kecil. Hal inilah yang kadang membuat kedua orangtua Marsha enggan untuk memarahi sang anak, bagaimana tidak? Manusia selucu ini mana bisa untuk dimarahi, yang ada kita yang makin gemas saat melihatnya.

Indah: Mmmmm bagaimana kalau semisalnya kita pergi jalan-jalan?

Marsha yang awalnya tampak murung kemudian mulai tersenyum, wajahnya mulai memancarkan semangat yang begitu besar, matanya mulai berbinar-binar, bibirnya mengukir senyum yang begitu manis, sungguh indah ciptaan Tuhan yang satu ini.

Marsha dengan semangat langsung berucap "AYOOOO, INIMAH SIAPA YANG NOLAKKK, YEYEYEYEYYYYY"

"Tapi.... Kita pergi jalan_-jalan kemana ma, pa?"

"Ke Jepang sayangggg, mau tidak?"

"Ide yang bagus, maulah, ayoooo"

Oniel dan Indah tersenyum lebar, mereka dapat merasakan kebahagiaan yang dirasakan oleh anak tunggal kesayangan mereka itu. Karena sesungguhnya kebahagiaan yang paling besar bagi Oniel dan Indah itu adalah ketika melihat anak mereka dapat bahagia dengan hal-hal yang baik, memangnya, orangtua mana yang tak ingin melihat anaknya bahagia?

Indah kemudian menyuruh Marsha untuk segera mempersiapkan barang-barang yang akan dibawa untuk pergi ke Jepang, tak lupa menyuruh Oniel juga untuk segera mengemas barang-barangnya.

Indah: Bereskan barang yang akan kalian berdua bawa, jangan sampai ada yang ketinggalan ya, nanti berabe. vitamin kalian jangan sampai kelupaan.

Marsha dan Oniel: AY AY CAPTENNN...

Marsha bergegas bangun dari pulau kapuk yang sangat empuk tersebut, kemudian segera bersiap untuk mengemas semua barang yang akan dibawanya, tapi sebelum itu...

cup cup cup

Marsha menciumi kedua pipi orangtuanya itu, ia cium dengan lembut dan dengan penuh kasih sayang. Ini sudah menjadi suatu kebiasaan dikeluarga tersebut apabila ingin mengucapkan terimakasih dan hal ini juga menjadi salah satu cara untuk mengutarakan rasa sayang serta cinta mereka terhadap satu sama lain.