Unconditionally

687 15 1
                                    

『KnowJin』
(Unconditionally)

Dikediaman keluarga Hwang pagi-pagi sudah ribut saja.. hanya karena putra bungsu mereka merengek ingin pergi jalan-jalan dengan pacarnya dipagi hari minggu ini.

"Papaa ish!! Hyunjin mau pergi!" Teriak anak itu pada papanya.

"Hyunjin! Papa sudah peringatkan ya! Jangan dekat-dekat dengan dia! Dia gak mungkin bisa ngebuat masa depan kamu cerah nak!! Papa juga sudah mencari orang yang pantas untukmu, tinggalkan saja pemuda miskin itu" Bentak sang papa, dari awal papanya itu memang ngebantah hubungan anaknya dengan pacarnya, tetapi karena anaknya yang keras kepala Hyunjin memilih tetap berpacaran dengan petani muda bermarga Lee.

"Tapi Hyunjin sudah terlanjur cinta sama kak Ino.. Hyunjin gak perduli, Hyunjin maunya sama kak Ino titik!"

"Kamu memangnya mau makan cinta doang sama dia hah?! Pergi kekamar! Sekarang Hwang Hyunjin!" Ucap Tn. Hwang final, Hyunjin juga sudah dipaksa masuk oleh mamanya kekamarnya.

Sesampainya dikamar Hyunjin langsung mengunci pintu kamarnya dengan kesal, dia sedih gitu loh.. kenapa orang tuanya jahat banget gak mau membuat dia bahagia.. selama ini juga Hyunjin terus-terusan dipaksa untuk melakukan hal yang kedua orangtuanya mau untuknya. Tidak bisakan Hyunjin memilih orang yang pantas untuk dijadikan masa depannya?

Hyunjin berbaring dikasur empuknya, ia menelepon sang kekasih karena rasa sedihnya.

Tak lama panggilan video dari Hyunjin dibalas juga, tangisnya langsung pecah seketika melihat kekasihnya.

"Huaaa kak Inoo~ hiks" Hyunjin mengambil tisu dinakasnya dan membuang lendir yang ada dihidungnya.

"Kenapa sayang? Tidak boleh pergi lagi ya? Tidak masalah, lain kali saja ya.."

"Hiks.. kak.. adek hiks adek sayang kak Ino.. tapi papa udah mau jodohin adek.. adek gak mauu huaaa!"

"Astaga.. cup cup sayang jangan nangis ya.. kakak juga sayang sama adek, tapi kalau papa kamu tidak merestui kakak gak bisa maksa dek.."

"Hiks kak Ino jahat.. kak Ino gak sayang adek.. hiks hiks"

"Hish ngomong apa kamu, kakak sayang, tapi kamu memang dari awal itu gak pantas buat kakak, kakak terlalu rendah untukmu sayang"

"Kak Ino.. jangan bilang gitu.. adek gak perduli kakak orang miskin.. adek sayang sama kakak apa adanya huhu..~"

"Sayang.."

"Iya kak?"

"Kakak beruntung sekali punya kamu, dek.. kalau semisal kamu hidup dengan kakak, kakak jadi tidak tega.."

"Ish kakak mah gituu, adek gak suka ya kakak bilang gitu, adek juga bisa hidup dengan kakak.. adek gak malu punya pacar seperti kakak, adek suka sama kakak.."

"Ya udah iya iya, kakak gak akan ngomong gitu lagi ya"

"Hu'um, kak"

"Iya dek?"

"Hari selasa sampai minggu nanti adek ditinggal sendiri sama orangtua adek, mereka mau pergi karena perjalanan bisnis, adek gak ikut"

▪︎My Ship (We Ship)▪︎SKZ ONESHOOT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang