CW//kissing
Selamat membaca~
Minggu ini terasa begitu menenangkan hati siapapun yang merasakannya, udara sejuk yang masuk melalui jendela yang sedikit terbuka, kicauan para burung yang indah, tidur yang menyenyakan sekaligus mimpi indah yang telah ia lalui
Bangun di pagi hari dengan udara yang sangat bagus merupakan impian Soobin, ia memutuskan untuk keluar dan menghirup udara sejuk sepuasnya, duduk dibangku taman belakang rumahnya dengan berbekal coklat panas membuat paginya semakin indah
Menenangkan diri dengan cara seperti ini memang selalu menjadi hobinya, Soobin selalu menghabiskan waktunya di pagi hari untuk sekedar menikmati udara segar dan secangkir coklat hangat dikedua tangannya
Soobin tidak mau membuat dirinya sangat stress diusianya yang masih muda, ia ingin menjalankan masa mudanya seperti yang lainnya
Liburan bersama kekasih dan teman-temannya merupakan hal yang ingin selalu ia lakukan, namun kesibukan masing-masing membuat mereka harus membuat jadwal untuk liburan bersama
Tiba-tiba Taehyun menghampiri dirinya, duduk di sebelah pemuda manis itu dengan membawa secangkir kopi untuk disesap sembari menikmati waktu pagi dengan kekasih tercintanya
Taehyun mengelus lembut kepala Soobin dengan sayang, lalu menciumi pucuk kepala Soobin yang harum shampoo kesukaannya beberapa kali
"Tae" Soobin yang semula menatap ke arah langit pagi kini beralih kepada Taehyun yang menatapnya dengan penuh kasih sayang
"Aku kangen liburan" Soobin mengalihkan kembali pandangannya ke semula, Soobin berpikir pasti Taehyun akan menolaknya dengan alasan yang kuat dan kelembutannya yang membuat Soobin pasrah untuk menerimanya
"Aku besok ambil cuti, kamu juga ya, abis ini kita prepare nanti tiket nya aku yang urus" Berbeda jauh dengan dugaan Soobin, Taehyun malah menyuruhnya untuk cuti dan siap-siap untuk pergi liburan
Soobin menatap Taehyun seakan tak percaya, ia senang sekali sekaligus ingin menangis, karena Soobin ingin sekali berlibur ke luar pulau atau ke luar negeri, Soobin ingin sekali menyegarkan isi pikirannya dengan berlibur
Taehyun yang menyadari pemikiran kekasihnya segera meletakkan cangkirnya berisi kopi dan cangkir Soobin berisi coklat panas ke meja, Taehyun memeluk kekasihnya erat, ia mengusap-usap lembut punggung kekasihnya itu
"Tae, makasiiii" Soobin sangat terharu, ia membalas pelukan Taehyun dengan erat
Taehyun melepaskan pelukan mereka berdua, lalu menaruh kedua tangannya di kedua pipi Soobin, mereka menatap satu sama lain dengan tatapan penuh kasih sayang
Taehyun mendekatkan bibirnya ke bibir Soobin, mengecupnya sebentar, lalu mulai melumat bibir Soobin dengan lembut, Soobin yang terbawa suasana melingkarkan kedua tangannya di leher Taehyun, membalas lumatan Taehyun yang sangat lembut, Taehyun melumat bibir atas Soobin yang sangat lembut seperti jelly, Soobin melumat bibir bawah Taehyun yang menjadi candunya
Taehyun beralih menaruh kedua tangannya di pinggang Soobin, semakin mendekatkan mereka berdua sampai tidak berjarak, mereka masih sibuk melumat bibir satu sama lain, saat semakin terlena dalam lumatan yang memabukkan, Soobin menjauhkan wajahnya dari Taehyun yang membuatnya sedikit kecewa
Soobin meraup oksigen sebanyak mungkin, ciuman itu memabukan tapi ciuman terlalu lama membuatnya sulit untuk bernapas, Taehyun mengecup-ngecup pipi Soobin dengan gemas, Soobin sangat menggemaskan dengan bibir yang dikerucutkan dan pipinya yang memerah setelah ciuman yang mereka lakukan tadi
"Aku kehabisan napas, taeee" Soobin merengek seperti anak kecil, itu terlihat lebih menggemaskan, tidak, menurut Taehyun, Soobin akan selalu menggemaskan apapun yang ia lakukan
"With you is the best part of my life, you're the most beautiful and kind person in my life, i really love you, Soobie" Taehyun menatap Soobin yang salah tingkah karena Taehyun tiba-tiba berucap seperti itu dengan pandangannya yang tertuju ke arah Soobin
"Ah, mending kita prepare dari sekarang Tae" Soobin salah tingkah dan lebih memilih untuk masuk kembali ke dalam rumah mereka
Taehyun yang melihat Soobin salah tingkah dan pergi meninggalkan dirinya dengan alasan bersiap-siap membuatnya terkekeh, kekasihnya begitu menggemaskan.
Fin
Sebenernya aku kurang pd buat post ini, karena ini first time aku buat narasi kissing, maaf banget kalo jelek.