aku merindukanmu Ais

116 6 0
                                    

Hai gais niatnya Aprilia pengen hiatus untuk sementara waktu tapi ini tangan udah gatel Pengen update ini cerita

Dan beruntungnya katanya Kak Dev dia bisa bantuin ngetik cerita kok di rumahnya Aprilia sambil belajar oke tanpa basa-basi lagi langsung ke ceritanya yuk

Happy reading

Sesampainya dirumah Taufan mendudukan Solar kesofa

"Solar kamu ga apa-apa?
Taufan duduk disamping Solar

"Iya aku ga papa kok Kak Ufan

Di Sisi Icelaze

Blaze sedang menenangkan Thorn yang menangis karna Thorn khawatir dengan kakaknya

"Ice sebaiknya kau beri tahu Solar semuanya
Blaze menatap Ice dengan bersungguh-sungguh

"Eh tapi kalau dia ketemu sama sahabat lamanya dia pasti akan peluk aku Apa kamu tidak cemburu
Ice menghadap Blaze

Blaze tersenyum tipis
"Hmm tidak apa-apa kamu memeluknya asalkan jangan menciumnya karena jika kau menciumnya aku dan angin muson itu akan menggebukimu
Karna Taufankan menyukaimu

"Iya Laze

Dan akhirnya Ice berjalan ketempat Taufan dan Solar
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sesampainya Ice ditempat Tausol

Eh sorry tadi salah typo maksudnya blaze itu Taufan suka solar malah suka sama kamu Sorry Guys typo bertebaran hehehe

Solar, "makannya koreksi tolol

Aprilia, "lah gue lupa

Solar, "ih dasar pelupa lu

Aprilia, "idih coba lu bagiin THR lu kegue baru typo nggak bakalan bertebaran lagi deh sol

Solar, "No THR GUEEEEEEEE asteris memeluk amplop berisi THR asteris

Reeders, "woi ini kapan dah yang mau lanjut malah drama terus Cepatlah napa thor

Aprilia, "ok ok lanjut kecerita

"So Solar
Panggil Ice dengan gugup

"Ya
Jawab Solar

"Um, Apa kamu tahu gelang ini
Ice menunjuk sebuah gelang di tangannya yang berwarna biru Aquamarine dan berwarna perak

"Hah, i itu yang aku buat dengan sahabatnya aku dari mana kamu mendapatkan gelang itu
Solar ikut menampilkan gelangnya

"Solar ini aku Ice sahabat masa kecilmu yang selalu bersamamu sampai kita berpisah waktu SMP
Ice memasukkan gelang itu ke saku celananya

"ICEE
Solar memeluk sahabat lamanya itu

"Hiks, hiks, aku merindukanmu Ice
Solar menangis dipelukan Ice karna Solar sudah mengamgap Ice kakaknya

Ice terkekeh geli lalu mencubit pipi Solar
"Udah udah jangan nangis nanti cantikmu hilang

Ice dan Solar sangat senang karna mereka dapat bertemu
Kalau Taufan ya dia dikacangin dikira patung atuh

Oke ini Aprilia kasih flashback waktu solar dan polar bear mau berpisah dulu

Flashback

"Solar beli ice krim yuk
Ajak Ice kecil pada Solar kecil

"Ayuk tapi Solar gak ada uang
Solar kecil menggembungkan pipinya

"Hahaha nanti Pakai uangnya Ice dan jangan menggabungkan pipi nanti Ice gigit
Ice mencubit pelan pipi solar

"Iya iyae

Sesampainya mereka di toko ice cream mereka segera memesan ice cream rasa coklat

"Solar
Panggil Ice yang mengusap bibir Solar dengan tisu

"Iya
Solar tersenyum manis

"Ice cuma mau bilang kalau Ice bakalan pindah ke luar kota jadi Ice bakalan sekolah di luar kota Maaf ya solar

"A apa hiks, hiks kalau Ice pergi siapa yang bakalan ngelindungin Solar kalau Solar di buly Gempa hiks hiks
Solar kecil menangis dipelukan Ice kecil

"Maaf Solar tapi Ice janji kita akan bertemu lagi
Ice kecil mengusap air mata Solar

"Janji
Solar kecil mengangkat jari kelingkingnya

"Iya janji
Ice kecil ikut mengacungkan jari kelingkingnya

Dan akhirnya hari itu menjadi hari kesedihan bagi dua anggota Trio cool kecil kita

Flashback off

"Akhirmya kita bisa bertemu lagi sahabat lama aku aku senang sekali
Ice memeluk erat solar

"Iya aku merindukanmu Ice

To be continue

Akhirnya selesai juga ini chapter

Ini Aprilia ngetik di dalam mobil karena kami mau balik ke rumah yang di kota tempat Aprilia sekolah

Jujur waktu Aprilia ngetik ini cerita Aprilia sampai mau nangis loh

Gimana Aprilia gak mau nangis orang chapter ini ada bawangnya

Oke itu saja dari Aprilia Sekian dan terima kasih sampai jumpa di chapter selanjutnya

Oh iya Aprilia lupa bilang kalau diucapkan selanjutnya Taufan sama solar bakal Jadian ya ditunggu chapter selanjutnya oke

Bye bye

Jumlah kata 627

Tausol Fanfiction: SelesaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang