02

1.7K 146 3
                                    

"Jadi, suara keras kemarin itu adalah suara bolanya jatuh?" Tanya Soyoon.

"Anak-anak kelas 12 lainnya memberitahuku, bahwa gimnasium itu hancur" kata Yeonju.

"Pasti"

"Jika itu menghancurkan gedung, aku yakin dampaknya besar"

"BAAA!" Hee Rak tiba-tiba seperti ini siapa yang tidak kaget.

"KAU MENGAGETKANKU!" Teriak Junhee.

"Mianhe"

"Shibal!"

"Itu tidak lucu!" Kata Junhee sambil menampar pipi Hee Rak.

Kita semua yang menyaksikannya hanya tertawa.

"Minggir! Aku harus menulis ini!" Kata Junhee.

Lalu kita semua kembali ketempat duduk masing-masing.

"Mungkin Young Hoon terluka karena salah satu bola itu" kata Young Shin.

"Mwo??" Gumamku.

Aku tidak sengaja mendengarkan apa yang dikatakan Young Shin dan juga Taeman.

"Waktunya pas" jawab Young Shin.

"Benar, waktunya pas sekali" kata Taeman.


















•••

"Kamu menembak monyet yang bergelantungan di pohon. Monyet itu takut, melepaskan diri dari pohon dan terjun bebas"

"...kalau begitu, bisakah peluru itu mengenai monyet? Ada yang tahu? Setidaknya, cobalah menebak"

Terdengar banyak sekali suara-suara ambulans yang berlalu lalang disekitar sekolah.

"Astaga"

"Ayolah, ada berapa ambulans hari ini, berisik sekali" kata Soyoon.

"Kamu yang paling berisik. Tutup jendelanya"

"Pak! Panas sekali!"

"Tapi panas!"

"Nyalakan penyejuk ruangannya"

"Oh, ada ambulans lainnya"

"Aigooo"

"Hei, Ahyeon" panggil Taeman.

Taeman kali ini pindah menjadi disebelah kiriku, dia bertukar tempat duduk dengan Ilha.

"Apa?" Tanyaku.

"Bukannya terdengar seperti itu?" Kata Taeman.

"Seperti apa?" Tanyaku.

"Mati atau hidup, mati atau hidup..."

"Orang gila" kataku sambil memukul tangannya.

Namun Taeman menjadi diam, setelah pak guru itu menatapnya.

"Kalian yang didekat jendela, tutup jendelanya"

""Baiklah" 

"Vy adalah... anak-anak, dengarkan baik-baik. Tadi aku mengatakan tidak ada yang bisa membantu kalian dalam hidup. Jadi, belajarlah dengan giat dan berlatih dengan rajin"

"...mengerti? Lakukan semuanya dengan giat! Mengerti?"

"Baiklah"






















•••

Selesai kelas, kami semua tetap melanjutkan latihan militer ini.

Panas, lelah, lapar semuanya menjadi campur aduk.

𝐃𝐮𝐭𝐲 𝐀𝐟𝐭𝐞𝐫 𝐒𝐜𝐡𝐨𝐨𝐥 𝐱 𝐎𝐂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang