di titipkan 2

2.6K 31 0
                                    

Tae mendekat,dan langsung mendorong Jungkook agar berbaring di kasurnya dan meraup bibir pink manis Jungkook dengan nafsu yang membara
"Hemppp apahh mnmghh yang hemm kau lakukan"

"Hent- hemppp tikan mghhh napass"
Tae tak peduli ia tetap saja melahap bibir itu,hingga jungkook memukul pergelangan tangannya dengan sedikit  kuat, terpaksa Tae harus berhenti sebentar

Jungkook meraup oksigen dengan tak sabaran,sungguh ia hampir mati
"Yakkkkk!! Apa kau gila,aku hampir mati sialan" Tampa sadar jungkook mengumpat

"Kkk~ kau manis sekali jika mengumpat sayang" Tae segera mencium leher jungkook dan memberi tanda di situ
"Enghhh taehh gelih mhh"

Dengan tak sabaran Tae melepaskan kaos hitam tipis yang jungkook kenakan,membuat Jungkook ingin berontak,tetapi Tae dengan sigap melumut puting pink Jungkook,membuat Jungkook seketika menggelinjang nikmat

"Apaa yang Hyung laku- ahhh emhhh" jungkook mencoba menahan desahan yang ingin keluar dari bibirnya

Tak peduli tae tetap melanjutkan kegiatannya,menggigit gemas puting sebelah kanan jungkook
"Hemmppp andwee mmhh"

Tae sudah puas dengan puting Jungkook,ia pun mengecup perut putih Jungkook menuju ke bawah

Membuka celana warna abu abu itu
"Andwee Hyung" jungkook mencoba memukul tangan Tae tapi tak membuat tae berhenti
"Diamlah atau aku akan bermain kasar"
Tae menegang penis mungil Jungkook dan segera mengocok deang tempo sedang

"Ouhh ahh nnyahhh andwee Hyung ngehh hiks ahh" jungkook merasakan sensasi yang tak pernah ia rasakan sebelumnya,nikmath geli

"Nikmat hemm?"
"Hikss ahh emhh percepat hikss tak tahan ahh"
"Kau menikmatinya"
Mempercepat tempo kocokannya
"Ahh aaahhh yeahh mau pipisshh ahh"
"Keluarkan baby"

"Aaahhhh taehhh" desah legah Jungkook

"Giliranku sayang"
Merubah posisi agar Jungkook berjongkok di hadapan penisnya
"Buka sayang"
Dengan ragu Jungkook melepas resleting celana Tae dan melorotkannya,tinggalah boxer Tae

"Buka sayang"
Menurut kata Tae jungkook menurunkan boxer yang di kenakan Tae,yang mengakibatkan penis Tae kelihatan

"B-besar sekali" gumam jungkook
"Pegang bunny"
Dengan ragu Jungkook memegang penis Tae yang besar itu,saking besarnya tangannya tak bisa menggengnggan semua penis Tae

"Ahhh yes bunny naik turunkan tanganmu"
Menurut,ia memaju mundurkan tangannya dengan tempo sedang

"Aaahhh percepat baby,tanganmu nikmat"
"Masukkan ke mulutmu sayang"
"I-ini t-terlalu besar aku yakin t-tak muat Hyung"
"Lakukan saja sayang"

Jungkook pun memasukan penih itu pada mulutnya,rasanya aneh,mulutnya terasa penuh,padahal itu baru 2/4 yang masuk

"AHHHH yeahhh babyy mulutmuhh nikmatt"
Jungkook memaju mundurkan mulutnya,sembari tangannya memegang paha Tae

"Aku tak tahan,mian" Tae menjambak rambut jungkook dan memaju mundurkan dengan cepat,hingga mengenai tenggorokan Jungkook

"Uhuk uhukk hikss hempp"

"Hemhhhhh emppppp" Jungkook tak tahan, mulutnya terasa penuh dan kebas
"AHHHH yeahhh babyy nikmat hemm"
"Hikss hemppp mmhggg"
"Sebentar lagi,tahan ah emhh"

Crott crott 💦💦

Tae menjambak rambut jungkook agar mendongak menyuruh Jungkook menelan spermanya,Jungkook menggeleng tapi spermanya sudah turun

"Hahhh hikss tak enakk hikss mulutku sakit hikss huaaa,emhhh ahhh" Tae mendengar isakan jungkook,segera menggendongnya dan menindihnya,meramas puting Jungkook gemes

ONE SHOT 🐰🐯 [Taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang