Part 18

312 80 21
                                    

This is Original Story by NOVURIEEN

"akh akh.. sakit!!" teriak Sooyoung mencoba menghentikan Taehyung, dan benar saja laki-laki itu langsung berhenti berlari, namun langsung berbalik dan menatap kaki Sooyoung.

"sakit sekali? maaf" ucap Taehyung cepat

Sooyoung diam saat Taehyung kembali menegakan kepalanya dan menatap Sooyoung, terlihat mimik wajah yang khawatir, membuat Sooyoung merasa bersalah karena berbohong. Kakinya tidak sakit.

"Gwaenchana? sakit sekali ya? Mian" kali ini satu tangan Taehyung memengang lengan Sooyoung, tangan yang lainnya masih menggenggam tangan Sooyoung

Tatapan mata Taehyung membuat Sooyoung tak bisa menjawab.

"Sooyoung-ah?"

Sooyoung mengerjap, lalu menggeleng cepat "Tidak, tidak begitu sakit" ucapnya asal

"Kau yakin? perlu kita ke rumah sakit-"

"Tidak" dengan cepat Sooyoung menyela, "tidak perlu, aku baik-baik saja"

Terdengar helaan nafas dari Taehyung dan tangan Taehyung yang memegang lengan Sooyoung pun turun.

Tak ada yang bicara, mereka saling berhadapan namun tak ada yang mengeluarkan suara.

Menelan ludahnya, Sooyoung berusaha mencairkan suasana "kita cari minum saja, ya.. ayo cari minum" ucapnya kemudian berbalik, namun saat ia akan melangkah, ia terpaksa harus menoleh ke arah Taehyung lagi karena tangannya masih digenggam oleh laki-laki itu.

"Ahjussi" ucap Sooyoung

"Oh? oke.. ayo cari minum" ucap Taehyung namun laki-laki itu tak melepas tangan Sooyoung, hanya berjalan sambil terus menggenggam Sooyoung

Mengikuti langkah Taehyung, Sooyoung bingung harus berbuat apa.

Sadarlah Park Sooyoung.

***novurieen***

Sepertinya berolahraga benar-benar hanya alasan, selesai membeli minum Taehyung dan Sooyoung justru kembali ke mobil.

"kita langsung makan ice cream?" tanya Sooyoung sambil memasang safety belt nya

Tak langsung menjawab, Taehyung berdecak, ia membuka dashboard mobil di depan Sooyoung, mengeluarkan sebuah buku dan menaruhnya di pangkuan Sooyoung. "ini buku pengganti sebelumnya, ku rasa kau belum membeli yang baru"

"oh.. aku hampir lupa" ucap Sooyoung seraya mengambil buku tadi.

Tangan Taehyung terulur, mengambil paksa buku dari tangan Sooyoung dan menaruhnya lagi di pangkuan Sooyoung. "taruh disitu saja"

"Ne?" Sooyoung menoleh dan menatap bingung

"Jadi gadis penurut kali ini, biarkan itu disitu" Taehyung memegang kepala Sooyoung kemudian menginjak pedal gas mobilnya

Tak ada suara dari Sooyoung, gadis itu tetap diam menatap ke depan. Buku nya juga masih dipangkuan gadis itu, menutupi paha nya yang sedikit terekspos.

Mereka berdua jadi diam tanpa ada yang bicara, hingga mobil Taehyung berhenti di salah satu cafe.

Melepas safety belt bersamaan, Sooyoung turun mendahului Taehyung.

"Kau segitu suka nya dengan ice cream stroberi?" tanya Taehyung saat ia sudah keluar mobil dan menghampiri Sooyoung

"hmm" angguk Sooyoung, "aku akan tetap hidup walau makan ice cream stroberi selama setahun penuh, ah tidak, sumur hidupku pun aku akan tetap tidak akan bosan"

Dumb Dumb!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang