This is Original Story by NOVURIEEN
Sooyoung diam ditempatnya, ia tak tahu mengapa ia merasa kesal dan kecewa(?). Padahal Kim Taehyung bukan seseorang yang spesial harusnya, ia naik kesini juga karena hanya iseng saja.
"Sooyoung-ah" Taehyung memanggil seraya melepaskan wanita itu.
"Kau disini?" Taanya Taehyung setelah berjalan dan berdiri tepat di hadapan Sooyoung.
Sedikit mendangak, Sooyoung mengernyit. Kenapa aku marah? Kenapa aku kesal? Memang kesalahan apa yang dia perbuat sampai aku harus merasa sekesal ini?
"Kau sudah makan? Mau makan diluar?" Tanya Taehyung lagi
"Taehyung-ah.." wanita tadi ikut mendekat dan memegang lengan Taehyung membuat laki-laki itu menoleh.
Sooyoung menggigit bibir bawahnya, sekarang ia kesal, sangat kesal juga pada wanita itu.
"Kita belum selesai" lanjut wanita itu
"Kita lanjutkan lagi nanti. Aku ada perlu" jawab Taehyung seraya menarik tangannya dari genggaman wanita itu.
"Tidak. Jika ditunda lagi kau akan semakin salah paham. Kau harus mengerti bagaimana-"
"Oppa!" Entah keberanian darimana, Sooyoung memanggil dengan panggilan itu pada Taehyung dengan suara yang lantang seolah ia sudah biasa memanggil Taehyung begitu.
Taehyung menoleh, dan tentu saja menatap Sooyoung dengan tatapan kaget, matanya melebar seolah tak percaya dengan apa yang di dengar nya.
"Aku lapar, ayo makan" ucap Sooyoung lagi sambil tersenyum, seolah ia tak merasa kesal sama sekali.
"Oh.. n..ne.. kkaja" Taehyung sedikit terbata
"Taehyung-ah.."
"Kkaja oppa" sinting, satu kata yang terlintas di kepala Sooyoung namun langsung ia ucapkan tanpa pikir dua kali, saat mendengar wanita itu kembali memanggil Taehyung.
***novurieen***
"Kkaja oppa"
Bohong jika Taehyung tidak kaget, gadis paling keras kepala baru saja memanggilnya oppa dua kali, dan itu tentu saja membuat Taehyung salah tingkah, padahal itu hanya kalimat panggilan biasa.
"Tae-"
"Maaf.." Taehyung menyela ucapan Joohyun, "aku akan pergi sekarang"
Tanpa memikirkan apapun kedepannya, Taehyung meraih tangan Sooyoung lalu menggandengnya berjalan ke arah lift.
Tak lama lift terbuka dan ia masuk bersama Sooyoung.
Genggaman tangannya tak dilepas, namun tak ada yang mengatakan apapun, suasananya jadi sepi dan terasa canggung.
"Kau memanggilku apa tadi?" Tanya Taehyung mencoba mencairkan suasana
"Ahjussi"
"Aniya.. kau tak memanggilku itu. Coba ulangin lagi, aku mau dengar lebih jelas" pinta Taehyung seraya menghadapkan tubuhnya ke arah Sooyoung
"Ahjussi"
Taehyung tersenyum melihat ekspresi datar Sooyoung, "ige mwoya.. kau cemburu?"
Sooyoung tetap diam
"Kau terlihat menggemaskan saat cemburu" bertepatan dengan ucapan Taehyung itu, pintu lift terbuka. Taehyung langsung menggandeng Sooyoung keluar.
Saat akan keluar pintu pembatas, langkah Sooyoung berhenti membuat Taehyung ikut berhenti dan menoleh ke belakang.
"Aku tidak lapar" ucap Sooyoung
KAMU SEDANG MEMBACA
Dumb Dumb!!
FanfictionKim Taehyung, laki-laki dingin yang tak pernah tertarik untuk berurusan dengan wanita extrovert. Menurutnya, wanita seperti itu hanya akan menyulitkan hidupnya. Namun pertemuan tak sengaja dengan Park Sooyoung, gadis yang jauh lebih muda darinya mem...
