UNCHANGED

Ungkapan Rasa

Karena bersamamu, menangis pun aku mau.
Karena bersamamu, tersakiti pun aku rela.
Karena bersamamu, tak jadi milikku sepenuhnya pun tak apa.
Karena bersamamu, untuk selamanya. Tapi takkan bisa ku miliki.

Apakah selamanya akan begini? Apa selamanya aku memang takkan pernah terlihat sedikit pun dimatanya?
Selamanya aku hanya menjadi bayangannya. Terus bersamanya tapi diacuhkan keberadaannnya?

Bukan memaksa, tapi inilah adanya. Jangan munafik untuk pura-pura baik-baik saja. Tapi untungnya aku punya topeng tebal untuk menutupi segala luka.

Berkali-kali hancur pun keadaan akan tetap sama. Aku berhasil menutupinya dengan segala asa yang kupunya.

Tapi aku pun masih ragu. Apakah selamanya aku akan bertahan seperti ini?

Apakah dalam kurun waktu yang lama topeng ini takkan rapuh juga?
Kuharap begitu.

Karena cukup dengan bersamamu pun aku bahagia, walaupun tak sebanding dengan rasa sakitnya.
Melihatmu tertawa bahagia pun sudah cukup, walaupun bukan aku penyebab semua kebahagiaanmu.

Aku sadar buat apa aku marah, sedih, dan kecewa dengan keadaan ini?
Karena aku cukup tahu diri, aku bukan siapa siapa untuknya.

Tak ada usaha karena aku terpaku di garis yang sama, belum berjalan untuk berjuang, apalagi sampai finish penantian.

Aku terlalu takut untuk memulai, dan mungkin selamanya akan seperti ini. Aku yang terus melihatnya tanpa dia tau aku ada bersamanya.

Mungkin begini lebih baik, cukup dengan lihat, rasa, dan bayangkan kehadirannya pun sudah sangat bahagia

Karena dalam hidupnya pun aku selalu jadi bayangan semu, selalu diacuhkan keberadaannya, hanya pelengkap dalam hidupnya.

Begini lebih baik, aku cukupkan posisi sebagai penanti, bukan pejuang seperti apa kata orang bilang. Cukup hanya sebagai pengagum setiap inci hidupnya.

--------
A.n
Cerita pertamaaa wihiiiiww, gatau bakal ada yang baca atau engga wekwekwek.
Cuma cerita abalabal yang numpang lewat dipikiran.

Kalo responnya bagoos bakal dilanjut kalo engga yaa gataulah ya kita liat sajooo.

Butuh banget vomment, kritik saran soalnya ini cerita pertama.

Yang lain juga boleh promosi insyaallah bakal dibaca yaa, saling bantu vomment kritik dan sarannya biar makin semangat nuliss.

Enjoy aja ya!
Don't be silent reader please.

Sekali lagi jangan lupa vomment.
Thanks!