Kalian semua kembali ke sekolah dengan raut wajah yang sedih, dan bercampur dengan kelelahan serta banyak yang terluka karena kejadian yang baru saja terjadi.
Karena hal itu kalian semua menarik perhatian anak-anak dari kelas lain yang sedang berlatih dan mereka bertanya-tanya apa yang terjadi dengan kalian semua.
"Hei ada apa dengan mereka?"
"Bukankah mereka pergi menembak?"
"Apa yang terjadi dengan mereka?"
"Kurasa mereka terluka parah"
"Apa yang terjadi?"
"Sial"
Letnan Lee melihat kalian seperti melihat dirinya di waktu lalu, saat dimana bola pertama terjatuh yang menyebabkan dirinya kehilangan teman dan atasan nya.
Saat kembali ke dalam kelas kalian keadaan semua teman-temanmu membuat beberapa anak penasaran dan ingin mengetahui kebenaran nya.
"Apa itu"
"Masuklah!"
"Apa yang sedang kalian lakukan!"
"Masuklah!"
"Minggir"
"Masuk ke dalam!"
"Aku bilang masuk ke dalam!"
Di kelas semuanya hanya terdiam saja tidak ada yang membuka suara sedikitpun, ekspresi kalian juga sama seperti orang yang telah melihat kematian di depan mata.
"Ini bukan mimpi, benar? Apa bu Park sungguh…sungguh" Ucap Soon Yi yang baru berbicara setelah sampai di kelas.
"Maafkan aku, aku bukannya sengaja tidak membuka pintu mobil, aku hanya takut" Hana meminta maaf kepada Bora atas hal yang ia perbuat sebelumnya.
"Lupakan saja, aku sedang tidak ingin berbicara denganmu" Jawab Bora yang sama sekali tidak melihat ke arah nya.
"Aku akan pulang, aku tidak bisa tinggal disini lagi" Soyun berdiri dari kursinya dan langsung berbicara kalau dia akan pulang.
"Soyun"
"Aku juga akan pulang"
"Sial, pada akhirnya mereka hanya ingin kita melawan makhluk itu sial"
"Benar, aku juga akan pulang"
"Bisakah kau tidak bersikap seperti anak kecil" Ucap Bora sambil mencekal tangan milik Hana.
"Aku tidak peduli soal kuliah atau mendapatkan nilai tambahan untuk CSAT"
"Bisakah kau berfikir sebelum bertindak? Jangan langsung berkemas"
"Lupakan saja, aku akan pergi"
"Aku juga akan pergi"
"Jangan pergi"
"Hei jangan lakukan ini"
"Aku mau pulang"
Letnan Lee yang baru saja masuk ke dalam kelas kalian melihat beberapa teman-temanmu yang sedang bersiap berkemas-kemas untuk pulang.
"Duduk"
"Persetanan dengan itu"
"Duduk!" Hal itu langsung membuat teman-temanmu yang lain hanya terdiam dan kembali duduk.
"Duduklah terlebih dahulu, di luar berbahaya sekolah adalah tempat teraman untuk saat ini"
"Aman? Wali kelas kami meninggal dan kami dengar Yeong Hoon meninggal. Kau sebut itu aman?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Duty After School x Reader
FanfictionHanya cerita kamu dengan karakter dari Duty After School yang berdasarkan imajinasi penulis. #1 in Kdrama 18/04/2023 #1 in dutyafterschool 20/04/2023