❤3❤

112 24 4
                                    

Terkadang keadaan begitu menyebalkan
Ia menuntunmu menemukan sosok yang tepat
Yang kau cari-cari sejak dulu
Tapi sialnya waktunya tidak pernah tepat
--------------------------------------------------------

Suara notifikasi diponsel Jungkook  membuyarkan lamunan pria itu. Dengan malas dirogohnya ponsel dalam kantong celananya dan ternyata pesan dari ibunya, memastikan  pria itu berhasil menghubungi Taehyung.

Jungkook seketika mengumpat, bisa-bisanya dia lupa. Dengan cekatan dia menekan nomor ponsel pria itu,  barulah panggilan kelima orang diseberang sana menjawab panggilannya tanpa rasa berdosa.

"Whats up bro"

"Yak Kim Taehyung... apakah kamu  ingin mati ditanganku ??"

"Calmdown bro"

"Calmdown pantatmu...  kamu ingin merusak pernikahanku ??", ketus Jungkook dan dibalas kekehan sahabat gilanya diujung telepon.

Apa yang  diharapkan Jungkook dari seorang Kim Taehyung  ?? Pria itu terlalu santai  dan selalu mengangap  sepele segalanya, sangat berbeda dengan Jungkook yang terlampau serius dan ingin semuanya berjalan teratur.

"Aku tidak akau mengacau teman, tenanglah aku akan sampai tepat waktu. Kepulanganku memang agak undur dari jadwal semula karna sisipit berulah. Andai dia bukan rekan potensial kita sudah kubuat sashimi orang itu sejak kemarin", jawaban Taehyung disambut kekehan Jungkook. Taehyung adalah orang yang paling manusiawi, kekerasan tidak cocok dengan pria itu.

Selain menjadi sahabat Jungkook, Taehyung adalah patner kerja Jungkook, mereka memiliki saham yang sama besarnya pada KJ group, perusahaan yang  mereka rintis  bersama dari nol.

Jika Jeon Jungkook adalah wajah menakutkan  perusahaan, sebaliknya Kim Taehyung adalah wajah ramah perusahaan. Mereka adalah perpaduan  yang sangat disegani dalam dunia bisnis. Perusahaan mereka berkembang pesat dan merajai perhotelan, agriculture, transportasi dan kini  merambah dunia medis.

"Jika  kau tidak muncul.. awas saja", ancam Jungkook.

"Tenang kawan, aku akan datang dengan kecepatan cahaya".

"Pesawat yang kunaiki adalah pesawat tercepat dikelasnya dan ....", tiba-tiba suara Taehyung menghilang hanya terdengar kesibukan bandara, membuat Jungkook berpikir apa pria itu pingsan ???

Namun tak berselang lama suara Taehyung  terdengar kembali namun terkesan seperti orang mabuk. 

"Bidadari..."

"Cantik... "

"Sangat cantik.."

Astaga bisakah pria itu memilih momen yang tepat untuk minum-minum ?? Bagaimana jika dia ditahan dibandara mengingat penerbangan  yang digunakannya adalah penerbangan komersil. Jungkook mengerang frustasi.

"Yak Kim Taehyung"

"Oke kawan... sampai bertemu lagi".

Luar biasa sekali temannya ini, memutuskan panggilan sepihak padahal dirinya masih ingin bicara,  benar-benar hari buruk bagi Jungkook.  Pria itu  berharap tidak akan ada lagi yang lebih buruk. Cukup  ini yang terakhir.
















Jangan salahkan Taehyung menjadi tidak sopan pada sang sahabat, salahkan saja wanita cantik yang melintas didepannya  yang membuatnya tertegun dan bersikap seperti orang bodoh.

Wanita itu terlampau indah untuk diabaikan, dan Taehyung menjadi lebih bersemangat setelah mengetahui bahwa mereka memiliki tujuan yang sama, dan beruntungnya berada dalam maskapai yang  sama. Apakah ini jodoh ???

You Are The ReasonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang