#45 Perfect Husband

418 33 3
                                    

Assalamua'alaikum

Bismillahirrahmanirrahim

.

.

.

Happy Reading

Tuhan memberiku sebuah hadiah yang sangat indah, yaitu kamu, suamiku. Karena itu, aku selalu berterima kasih dan bersyukur atas hadiahnya yang tak ternilai ini.

~Anatasya Shakeela Zanitha~

" mau masuk kelas" tanya Faiz

" iya aa " kata Tasya, lalu diantarkan lah ke kelas

Saat masuk kelas pun, teman-temannya melihat Tasya pun ada yang sinis ada yang bodo amat, ga peduli urusan orang, ada yang ga percaya tentang kejadian ini

" Tasya" kata Kirana namun tidak ada jawaban dari temannya

Kirana yang paham pun memegang bahunya
" dah lu tenang aja semua akan beres kok" kata Kirana

" iya Kirana, terima kasih" kata Tasya dibalas senyuman oleh Kirana

Kringggg....

bel istirahat pu berbunyi


" yuk kantin" ajak Kirana, Amara dan Naila pun sudah datang

" kalian saja Tasya tidak mau" nolak Tasya

"Sudah sya lu tenang aja semua baik-baik saja ga usah takut ayook" ajak Amara

"Eh iya Laura mana" kata Kirana

" ga tahu tuh tiba-tiba dia keluar duluan katanya sih ada urusan" kata Naila

" ya udah yuk ke kantin" kata Kirana, mereka pun ke kantin barengan

Sampai dikantin

" kesana aja yuk" kata Kirana melihat bangku kosong mereka pun kesana

" hai kita boleh gabung?" Tanya Fauzan

" boleh-boleh" kata Kirana

" eh kok ada yang kurang ya " kata Naila

" cariin Arvin ya" tebak Elvano

" iya mana dia" kata Naila

" tadi keluar duluan " kata Fateh

" hai guyss" kata Laura

Mereka lihatny pun saling pandangan lihat Laura dan Arvin

" kayaknya bau-bau ada yang pdkt nie" kata Fateh

Arvin Laura pun terdiam saja

" dari mana aja kalian berdua kok bisa barengan" tanya Elvano

Khilaf Bersamamu Zaujati [END+REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang