14

87 11 3
                                    

Keesokan harinya.
Sandrinna sedang belanja kebutuhan di supermarket, ia membeli segala keperluan dan bahan, seperti bahan masakan dan tidak lupa membeli cemilan.

Di tempat yang sama, rey juga ada di supermarket itu, ia mengantar bunda nya untuk belanja bulanan, karna ayahnya sudah berangkat kerja.

Rey dan sandrinna sama sama tidak sadar kalau mereka ada di tempat yang sama. Saat sandrinna sedang memilih cemilan, tangannya pun tidak sengaja memegang tangan seseorang.

Kedua nya menengok dan melihat siapa orang yang kini di sampingnya hingga tidak sengaja menyentuh tangan.

"Rey??" Ucap sandrinna.

Mengetahui itu adalah rey, sandrinna ingin buru buru keluar dari supermarket itu. Namuh tangan rey lebih gesit menahannya.

"San tunggu!, San? Kamu sama siapa kesini??" Ucap rey

Sandrinna pun tidak menjawab pertanyaan rey.

"San, aku nanya lohh.." ucap rey

"Sendiri" jawab sandrinna.

"San, aku tau kamu semarah itu sama aku, tapi jangan putus.. kita bisa bicarain baik baik san.. pliss,, aku akan buktiin sama kamu sekarang juga kalo aku bener bener gak ada apa apa sama nurra, aku sama dia itu cuma sepupu." Jelas rey.

"Ikut aku." Ajak rey

"Gue mau bayar dulu" ucap sandrinna

"Aku temenin" ucap rey.

Rey dan sandrinna berjalan menuju kasir, Bunda rey juga sudah ada di kasir.

"Rey? Ko kamu bisa sama sandrinna??" Ucap bunda nya.

"Eeemm.. iya, tadi drinna disini juga" ucap rey

"Ohhh.. oh iya, bunda denger denger, kalian pacaran ya?? Duh, bunda seneng banget deh dengernya.." ucap bundanya.

"Tapi sekarang udah engga" ucap sandrinna

Ekspresi bunda rey pun berubah ketika sandrinna mengucap kata itu.

"Lo lo lohh?? Kenapa??" Tanya bunda rey heran.

"Panjang ceritanya bun, dan semua ini karna nurra!" Ucap rey.

"Nurra?? Kenapa?" Ucap bunda.

"Nanti aku jelasin di rumah, sekarang, aku sama sandrinna mau nyelesain masalah ini sama nurra juga. Aku mau ke taman yang ga jauh dari kantor, gak papa kan?? Nanti bunda aku kirimin taxi online. Aku izin ya bun," ucapnya.

"Oh, yaudah.. selesaikan dengan kepala dingin ya nak, bunda selalu mendukung kalian" ucap bundanya mendukung hubungan rey dan sandrinna.

Rey dan sandrinna pun pergi dari supermarket.

"Gue pulang dulu" ucap sandrinna.

"Aku anter" -rey

"Gausah, gue bawa mobil sendiri" ucap sandrinna.

"Iya, aku ikutin dari belakang yah" ucap rey.

Tanpa mengucap sepatah kata, sandrinna langsung memasuki barang2 ke mobil dan pergi ke rumah. Rey mengikuti sandrinna dari belakang menggunakan mobil juga.

Dirumah sandrinna >>

Sandrinna membawa barang belanjaannya ke dalam setelah itu, dia keluar lagi dan mengunci pintu nya kembali.

"Udah??" Ucap rey

"Udah" jawab drinna

Rey pun mengangguk dan berjalan menuju mobilnya, diikuti oleh sandrinna.
Rey membukakan pintu mobilnya untuk sandrinna.

KISAH KITA BERDUATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang