*****
"Serius Nathan yang ngasih lo topi?" tanya Karina heboh.
Aranna mengulum bibirnya dan mengangguk.
"Tuh, fix!"
"Fix apa?"
"Ih, jangan pura-pura bego, deh, Ran. Udah gue bilangin berapa kali, kalo Nathan tuh suka sama lo. Kapan lo mau peka?" kata Karina. Tangannya menarik segelas es jeruk dan menyeruputnya
"Apaan, sih. Wajar kali dia begitu, karna gue sama dia kan udah sahabatan dari kecil."
"Ran, denger ya. Mana ada sih, cewek sama cowok sahabatan tanpa ada rasa sama sekali. Peka dikit kenapa."
Helaan napas keluar dari Aranna. "Karina, gue ingetin ke lo juga, ya. Kalo yang namanya Nathan juga udah punya pacar. Lo lupa?"
"Ah, itu mah cuma jadi pelampiasan doang. Dia tuh lebih care ke lo dibanding pacarnya sendiri!"
Aranna memutar bola matanya malas. Tau, deh. Capek kalo ngomong kayak gini sama Karina. Pasti gak akan ada ujungnya.
"Hai, guys. Wassup!"
Entah darimana, Bella datang membawa semangkok bakso dan es teh di atas nampannya.
"Ngomongin apa, nich. Ketinggalan, deh, gue."
"Udah lo jualannya?" tanya Karina.
Bella menyengir senang. "Alhamdulillah udah, laris manis. Nih, uangnya gue pake ngebakso. Hehe."
"Mentang-mentang udah laku keras. Beli jajan sembarangan." Karina meragakan reka adegan dalam iklan permen susu.
"Ih, kakak pelit! pelit!" balas Bella tak kalah menghayati.
"Salah server dodol."
"Lah, emang iya?"
"Auk, ah. Gue iklan A lo malah iklan C," ujar Karina malas. Sedangkan sang empu hanya tertawa jail sambil mengaduk-aduk baksonya.
"Eh, lo gak ada niatan buat buka endors masker-masker lo?" tanya Karina mengalihkan topik.
Bella diam berpikir. "Ide bagus. Kira-kira siapa yang mau gue endors?" tanya Bella sambil mulai memakan baksonya.
"Gue! gue! gue!" seru Karina langsung.
"Tapi gratis ya?"
Karina yang awalnya antusias seketika mencibir. "Mana ada endorsan gratis."
"Ada. Endorsan temen namanya. Harga aja ada harga temen, masa endorsan gak ada," ucap Bella.
Karina jadi mikir. "Iya juga, ya," batinnya.
"Jadi mau gak?"
Sebelum mengiyakan perempuan itu menghela napas pendek. "Ya, udah. Tapi gratis masker."
KAMU SEDANG MEMBACA
ARANNATHAN
Teen FictionKisah cinta segitiga antar ketiga remaja yang sedikit rumit bagi mereka. Namun, bukan hanya kisah cinta yang ada di cerita ini, tetapi persahabatan mereka juga akan diuji dari sini. Aranna Putri Delia, seorang gadis cantik yang mempunyai rasa trauma...