BAB 4

20 3 0
                                    

Dobby tertidur di gendongan panji saat ia akan mengatarkan dobby untuk istirahat di kamar danny dan yang lain, pelan-pelan panji membuka pintu kamar tersebut, arjuna yang emang sedari awal belum tertidur langsung mendudukan dirinya dan mengakat kepala seolah bertanya ada apa ?

Panji pun segera menghampiri arjuna dan kemudian ia berbisik

" aku titip dobby buat tidur Bersama mu ya "

" hah! Memangnya ada apa ? "

" aku juga gak tau, tapi tadi dia ketakutan saat melihat Arthur "

" kenapa bisa begitu ? "

" mana aku tahu "

Suara bisik-bisik dari arjuna dan panji membuat danny dan jerry terusik dari tidurnya kemudian bangun dan menatap ke arah ranjang arjuna.

" ada apa malam-malam begini kalian ribut ? " tanya danny ikut berbisik dan di susul oleh jerry yang mendudukan dirinya di ranjang.

Panji dan arjuna hanya saling tatap saat mendapatkan pertanyaan tersebut, dan kini danny bangkit dari duduknya, mengambil kruk nya kemudian menghampiri panji yang masih mengendong dobby.

" ada apa ini ? " tanya danny

" besok akan aku ceritakan, untuk malam ini aku titip dobby ya " jawab panji terburu-buru dan segera mengalihkan gendongan dobby ke arjuna.

" aku pamit, maaf sudah menggangu jam istirahat kalian, besok akan aku jelaskan " jelas panji dan pergi keluar kamar danny dan yang lain, tak lupa ia menutup pintu kamar terdebut.

Kini juna yang mengendong dobby di tatap penuh tanya oleh danny dan jerry, mereka mengharapkan jawaban dari arjuna.

" apa? Aku pun gak tau apa-apa " jawab juna

" dari pada kita ribut mending kita istirahat saja, kan tadi si panji sudah bilang akan menjelaskan semua besok pagi " jerry yang sedari tadi diam akhirnya agkat bicara, arjuna dan danny pun saling tatap kemudian mengangguk.

" ya sudah biarkan dobby tidur dengan mu " final danny

Kini arjuna tengah tidur dengan dobby, jerry kembali ke posisi awal, begitu pula dengan danny, meski mereka menutup mata kepala mereka masih berisik dengan persoalan dobby dan panji barusan.










*****










Malam telah berganti menjadi pagi, seperti biasa anak-anak tertua akan pergi bekerja hari ini, sebenarnya mereka semua tidak harus bekerja dan focus sekolah, seperti dulu namun keadaan berubah setelah miss aruna yang mengidupi dan merawat mereka tiba-tiba mengilang meninggalkan mereka di panti ini.

Terlihat danny, jerry, dan arjuna yang menatap kearah panji, sehabis sarapan pagi, tatapan mata mereka tengah menagih jajni panji semalam untuk menjelaskan semua, yang terjadi pada malam itu, panji yang menyadari hal itu lantas memberikan isyarat mata kepada ketiganya untuk pergi ketempat lain.

" Yohan aku titip anak-anak yang lain untuk berangkat bekerja Bersama mu terlebih dahulu ya, aku masih ada urusan bersma kak danny dan yang lain " bisik panji kepada Yohan sebelum ia meninggalkan meja makan.

" hah? Urusan apa? " tanya Yohan kebingunggan yang di abaikan oleh panji.

Yohan dan anak-anak yang lain hanya menatap kepergian empat orang itu yang menuju halaman belakang rumah dengan tatapan heran, namun itu tak berjalan lama setelah Yohan angkat bicara.

" ayo kita berangkat, dan untuk kalian belajar yang sungguh-sungguh dan dengarkan kata kak danny saat mengajar pelajaran hari ini " ucap Yoshi sambal berjalan memimpin menuju pintu keluar, setelah memperingati anak-anak yang lebih muda.





tbc...







jangan lupa vote dan comment

RUN AWAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang