Gadis berponi itu terduduk di lantai menyandarkan kepalanya di pinggir kasur, sepertinya dia memikirkan sesuatu?
"Ck,kenapa aku tidak mengingatnya!!"
Lisa terus memukul kepalanya.
"Kenapa aku harus terpisah dari keluargaku?"
"Kenapa aku diculik oleh lelaki itu? Apa tujuannya."
Lisa menenggelamkan kepalanya di kakinya,ia memeluk kedua kakinya.
"Bagaimana aku menemukan keluargaku."
"Apa yang harus aku lakukan?"
Ting~
Ponselnya mendapatkan notifikasi,ia
bergegas mengambil ponselnya dan melihat suatu pesan dari sahabatnya.
Ningning🍋
----------------------------
Ningning🍋:
"Lisa-ya,kau tidak bekerja kan?"
"Kamu mau tidak?malam ini saja kau nginap di mansionku?🥺"
"Aku akan menjemputmu ya."
"Siapkan bajumu."
08.10 Kst.
Lisa🐥:
"Geurae."
08.12 Kst.
=====================
5 gadis itu berkumpul di sebuah mansion milik keluarga Ningning.
"Sekarang kita harus apa?"
"Entahlah"
"Bagaimana kalau nonton film horor?"
"Terserah kalian saja."
Mereka pun menonton film horor bersama.
"YA!, HANTUNYA!"
Ningning berteriak ketakutan ia menutup wajahnya dengan bantal,padahal dia yang mengajak untuk menonton film horor ini.
"Lisa"Karina berbisik kepada Lisa.
"Wae?"
"Kau sudah mengingatnya? keluarga mu?"
"Belum,aku belum mengingatnya."
"Tetapi aku ingat dimana aku sering mendatangi sungai Han, mungkin aku pergi bersama keluargaku."
"Arasseo,hwaiting."Karina menyemangati sahabatnya itu.
"Nde,gomawo sudah menjadi sahabatku."
Giselle,Winter dan Ningning mendengar percakapan Lisa dan Karina.
"YA!,KAU TAHU LISA? KAU DULU SANGAT DINGIN."Mereka bertiga berteriak kompak,spontan Lisa dan Karina menutup telinga mereka.
"DIAMLAH BERISIK KAU TAHU?"
Karina meninggikan suaranya.
"Sudahlah, itu kan memang dulu sekarang aku tidak dingin bersama kalian."Lisa tersenyum kepada mereka.
Merekapun memutar bola matanya malas.
Yap,saat Lisa bertemu mereka berempat,Lisa sangat dingin,tetapi mereka berempat ingin sekali berteman dengan Lisa,setiap hari mereka mengganggunya sampai akhirnya Lisa berteman dengan mereka.
========================
Sudah 3 bulan berlalu,Lisa dan teman temannya menjalani hari mereka seperti biasa.
Gadis berponi itu duduk di sebuah bangku taman kampusnya.
"Aku ingat berita anak bungsu Choi itu."
"Margaku sama dengannya tetapi itu tidak mungkin kan?"
"Tidak ada yang tidak mungkin."
Lisa tersentak kaget, melihat kedatangan Giselle yang tiba-tiba entah muncul dari mana.
"Kau membuatku kaget."
Lisa berkata sambil mengelus dadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You?
FanfictionTidak bisa merangkai kata-kata dengan baik, ceritanya tidak jelas Kehidupan begitu sulit, gadis itu harus terpisah dengan keluarganya,sebuah mimpi yang ingin ia capai yang menurutnya mustahil adalah bertemu keluarganya.Gadis itu pergi dari panti asu...
