Ada cinta 💙

ada apa dengan EL

Sepulang sekolah, aku,ike dan icah langsung pergi ke minimarket (indomart) untuk membeli sabun cuci muka intinya buat kebutuhan seorang gadis perempuan.

Setelah selesai berbelanja,  kami bertiga tidak mengenal gengsi berjalan kaki sambil bercerita dan bercanda

Kami bertiga memang anak yang tidak bergaul,pendiam dan tidak aktif dalam masa fuber remaja yang pada umumnya dalam kegiatan sekolah ataupun diluar sekolah

Dan ketika aku tak sengaja menoleh ke arah bengkel,  tanpa sengaja kedua mataku bertemu dengan kedua mata si EL
Terdapat si El sedang menatapku dgn tatapan sgt tajam dan menatapku tidak berkedip
ketika aku meliriknya dia langsung tersenyum melihatku

  Tiba2 saja ada sesuatu didalam dadaku, yaitu ada getaran hebat dan tak karuan didalam dadaku, ketika si EL sedang memandangku dengan tatapan yang sangat tajam, sehingga aku yang cuek dan santai ini mampu merubahkan tubuhku menjadi meleyot dan salah tingkah

Aku melihat Dia sedang duduk dibengkel ka agi dengan masih berpakaian seragam sekolah dan memakai topi biru kesukaannya

Aku yang melihatnya langsung membuang muka dan tidak membalas sapaan senyum padanya.

"Ngapain si lukman ngeliatin aku gitu banget?" Ucapku dalam hati bingung

Membuatku kini tidak nyaman dengan sikap si EL, aku mulai introfeksi diri, mungkin ada sesuatu dalam penampilanku yang membuat dia sangat terganggu atas hadirku.

Tetapi aku tidak mempedulikannya, dan tidak berpikir dengan panjang

   aku langsung memalingkan mukaku mengarahkan pandanganku kepada mereka untuk merespon dengan cerita mereka selama diperjalanan

(Sesampai dirumah)

" ike main dulu kerumah ku yuk  ! Ucapku dengan nada manja.

Karena sejujurnya  hal tergalau itu ketika kita berpisah dengan teman disaat pulang sekolah,  rasanya aku ingin mereka berdua tinggal bersama dirumahku,  mungkin aku yang terlalu kesepian dirumah dan tidak memiliki teman selain sama indi yang sudah tidak terjalin lagi.

"Moal ing, iraha baenya ki urang hari sabtu photo²an deui di imah iky, nya cah?"  Ucap ike lagi dengan nada menenangkanku yang keukeuh ini

Icah hanya mengangguk, bertanda mengiyakannya

"Yaudah daaaah sampai ketemu besok!"  
Ucapku dengan nada semangat sembari menyembunyikan rasa kekecewaanku

Aku pun langsung menuju kerumah sambil melambaikan tanganku kepada mereka berdua, walaupun langkahku sgt berat meninggalkan mereka, kini aku hanya pasrah dan tidak mau mengacaukan suasana mereka.

Tiba diruangan rumahku, tanpa Mengucapkan salam kepada penghuni rumah. Karena sudah terbiasa mamah tidak ada diruangan sana,  aku langsung menaruh tas dikamarku, dengan spontan aku langsung bercermin, tiba² saja teringat si EL 

"Tadi si lukman ngeliatin aku terus pasti ada apa² nih? Ucapku dalam hati sembari memperhatikan seluruh tubuhku, karena sebelumnya aku tipe orang yang tidak bisa memperhatikan tubuh sendiri yg selalu ceroboh dan berantakan

aku langsung perhatikan wajahku karena takut ada benda diwajahku, seperti ada sisa makanan dipipi, atau coretan diwajah, atau penampilanku yang berantakan .

"Ahh gak ada apa²!" Aku memanyunkan bibirku bingung  lalu ku dongakan wajahku dalam bercermin

Ku perlihatkan lubang hidungku ke cermin karena takut ada upil atau sisa ingusan didalam  hidungku

"Gak ada, bersih !"  Ucapku lagi sedikit lega namun masih bingung

"Jangan bilang sleting rok aku kebuka!"