Sorry ahjussi!

713 91 66
                                        

"Kemari, aku banyak pekerjaan."

"Saya segera kesana."

Saat telpon itu ditutup, Jungkook mendekati jendela besar yang berada di ruang kerja. Memperhatikan istrinya yang tengah duduk sendiri di bangku halaman rumah mereka. Temannya luas, tataan bunga dan pepohonannya juga indah. Jungkook membuat taman itu karena ia tau Lisa pasti menyukainya, ruang kerja yang memiliki jendela besar pun sengaja di buat untuk melihat istrinya dari kejauhan.

Itu rencana yang Jungkook buat sebelum menikah dan kini menjadi kenyataan. Namun, meski area rumah tak bisa dijangkau orang lain, membiarkan Lisa sendiri disana membuatnya tak fokus bekerja karena khawatir. Terlebih sekarang sudah malam.

Tak lama terdengar suara ketukan pintu, Jungkook yang tau bahwa itu namjoon kini berbalik. "Masuk." Ucapnya.

"Butuh apa?" Namjon bertanya tepat setelah ia masuk ke dalam ruangan, kemudian menghampiri Jungkook karena ia penasaran. Bosnya tampak sibuk namun malah melamun melihat jendela.

"Urus dia dulu."

Setelah menatap Namjoon, ia kembali melihat Lisa. Tak membutuhkan waktu lama, Namjoon langsung mengerti bahwa tugasnya adalah memperhatikan Lisa selagi Jungkook bekerja.

"Aku heran apa dia pakai celana?" Kata Jungkook yang membuat Namjoon langsung menengok.

"Bos, pertanyaanmu itu agak..."

"Kausnya kebesaran dan tubuhnya tenggelam, yang terlihat hanya pahanya saja."

"Itu namanya oversize, sedang tren dikalangan anak remaja."

"Bersumpahlah padaku bahwa kau tidak akan membiarkannya keluar seperti itu saat aku tidak ada."

"Iya bos."

"Turunlah, perhatikan dia tapi dari jauh. Katanya ingin sendirian."

"Baik."

"Satu lagiㅡ"

"Iya?"

"Besok bawalah kucing liar itu ke klinik hewan untuk vaksin, Lisa sering mengelusnya."

Namjoon hampir tidak bisa berkata apa-apa, semenjak kehadiran Lisa dalam hidup Jungkook. Tugasnya semakin tidak masuk akal untuk dilakukan seorang personal executive assistant, ia lebih merasa bahwa ia adalah babysitter yang harus mengasuh anak balita.

"Baik."

Beberapa menit setelah Namjoon pergi, Jungkook menghela nafas lega dan barulah ia bisa bekerja dengan tenang. Namun sebelum itu, ia memperhatikan Lisa yang tengah sibuk membaca buku ditemani kucing liar yang entah darimana asalnya. Mempertanyakan mengapa belakangan ini Lisa serajin itu, meski memang sebentar lagi Lisa akan lulus, tapi ia sedikit takut jika Lisa sedang berada dibawah tekanan seseorang untuk belajar.

"Semoga saja tidak."

.

Dan sementara itu..

"Punggungku panas tau!" Teriak Lisa saat ia sadar Namjoon memperhatikannya dibelakang sedari tadi, ia menjadi gugup ketika melakukan sesuatu jika terus ditatap seperti itu.

"Bos yang suruh."

"Jika aku disini sampai larut apa kamu juga akan terus berdiri disana?"

"Mau bagaimana lagi."

"Sekarang kamu terdengar menyebalkan tau. Apa karena aku belum mentraktirmu es krim pisang?"

Namjoon hanya tersenyum tipis sebagai jawaban. Sejujurnya dia tak pernah keberatan, tentang pekerjaannya yang memiliki tugas seperti mengasuh anak, karena sekarang, Jungkook memperlakukannya sedikit lebih manusiawi. Sekarang Namjoon memiliki tidur yang cukup, bahkan tugas yang harus ia kerjakan tidak sepadat dulu.

You In MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang