Dua hari berlalu sejak kejadian kesurupan kemarin. Sekolah dibuka seperti biasa.
Namun pak kepsek menegaskan kepada seluruh murid untuk jaga sikap dan kata-kata.Menurut orang pintar penghuni disekolah ini jahil-jahil.Contohnya Haechan.g.canda.
Maka dari itu jangan melamun. Kalian harus banyak fikiran.
Cem aku yang ngehaluin bias.
Sebagian murid males ke sekolah, kata mereka mengapa gak seminggu aja liburnya.
Suruh pak kepsek bakar sekolah kan lumayan libur panjang malahan.
*
Kembali ke topik utama yaitu para pujang yang lagi nongkrong manja di kantin.
Sekarang mereka di kantin jurusan TGB dan TKJ, kata mereka di kantin ini banyak ciwi-ciwi cantik sekalian mereka tebar pesona.
Kalo dikantin TKR dan TSM isinya batang semua.
Padahal menu dikantin sama saja yang membuat beda mah tempatnya.
*
Saat ini mereka tengah makan pesanan mereka sambil ngobrol gajeh.
Ada juga yang ngegodain ciwi-ciwi. Siapa lagi kalo bukan Hyunjin dan Jaemin dua oknum buaya darat.
Kalo ganteng sih gpp.
Tiba-tiba mereka dikejutkan rombongan kelas 11 TGB 2, rivalnya kelas 11 TGB 1 yaitu kelas Baejin,Jungmo dan Yunseong.
Entah mengapa dua kelas ini tidak bisa akur padahal satu jurusan. Sekalinya bertemu pasti saling meledek satu sama lain.
Contohnya sekarang, kelas Tgb 1 maupun Tgb 2 saling melempar tatapan sinis. Membuat suasana kantin mencekam.
Oh ada kelas pecundang
HahahahahahaTeriak salah satu murid kelas tgb 2 yang disahut gelak tawa temen sekelasnya kalo tidak salah namanya Brian sih ketua kelas. Sedang meledek Baejin dan temen sekelasnya yang berada disana.
Baejin yang mulai emosi, harus mengurungkan niatnya untuk memukul orang itu karna salah satu siswi kelas tersebut menatapnya.
"Sabar jin sabar, tahan emosi lo. Diemin aja mereka." kata Hwall sambil ngelus bahu Baejin.
"Tapi Hwall, semakin di diemin mereka semakin ngelunjak. Mereka menganggap kelas gue remeh." kata Baejin emosi.
"Gue tabok pake dolar pening tuh kepala." celetuk Jungmo.
"Kalian sudah tau kan jawaban gue, gue gak mau makan di kantin tgb, karena ada mereka." kata Yungseong sedikit teriak biar tuh kelas sebelah denger. Dan benar saja mereka langsung noleh.
"Yok cabut, gue gak betah lama-lama di kantin." kata Baejin natap kelas rivalnya remeh.
"Eett tunggu sebentar dong, mau kemana nih buru-buru banget. Padahal gue mau ngomong sesuatu sama lo." kata orang itu sambil nunjuk Baejin.
Setelah itu, beberapa murid dari kelas sebelah menghadang para bujang. Mereka yang dihadang tidak terima dong, alhasil mereka baku hantam di kantin.
(Gak elit banget baku hantamnya di kantin, gak ada tempat lain gitu?).
Murid-murid tak tau apa-apa langsung keluar dari kantin karena takut kena imbasnya.
*
Setelah kejadian baku hantam, para bujang dan kelas sebelah diintrogasi oleh kepala sekolah di tengah lapangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bujang Kelebihan Micin || 00 Line✔
Teen FictionKumpulan para cogan kelahiran tahun 2000. "Woi Bambang ambil mangga yang di depan muka lo." kata Sanha. "Bangsat siapa yang lempar sendal? ngajak baku hantam." kata Haechan. Ehem... DASAR CURUT MASIH AJA NYOLONG MANGGA GUE. JANGAN LARI KALIAN (sambi...