Prolog

19 1 0
                                    

Gadis cantik dan lugu itu berjalan membaca novel dengan fokus. Tanpa melihat ke arah depan. Langkahnya benar-benar sangat kecil membuat ia terlihat lucu.

Tidak luput dari pandangan seorang laki-laki yang sedari tadi melihat tingkah gadis itu. Bibirnya terangkat membentuk senyuman tipis.

"Lucu." Ucapnya tanpa sadar.

Saat sedang asyik melihat gadis itu, matanya melotot sempurna. Dan mulutnya terbuka pertanda bahwa dia akan berteriak. Tapu belum sempat berteriak.

"Aw--"

Bruk

Gadis itu menabrak pilar di depannya. Dia menggosok-gosok jidat nya, ternyata jidatnya menjadi benjol.

"--was."

"Aduh nih pilar kenapa disini sih?" Kesalnya lalu pergi.

"Kasian, tapi lucu." Ucap laki-laki itu.

"Siapa yang lucu Sa?" Tanya Raden Galan Mahendra teman dekatnya.

Aksara Putra Agnibrata nama lelaki itu. Dia menoleh kearah Galan. "Gak ada."

AksaRasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang