💜3. Berangkat ke Korea 💜

114 20 3
                                    

Boleh minta komennya ya ka

🍓***🍓

aku mengikuti acara tersebut tak serta merta membuatku dengan segera berangkat ke Korea. Ada tes yang harus aku ikuti bahasa korea dan psikologi termasuk di dalamnya. Semua dibantu oleh tim dari Surya Cendani Televisi SCTV. Aku juga terikat kontrak ekslusif selama dua tahun, karena mereka yang membantu semua. Aku diminta untuk membat blog yang akan dijadikan acara khusus di Indonesia nanti.

Karena acara ini berhubungan dengan BTS mereka percaya kalau banyak yang akan antusias menyaksikan. Aku juga mendapatkan bayaran khusus untuk ini. Aku juga melakukan perawatan semua dilakukan oleh salah satu merk skincare ternama yang juga menjadi bagian dari program ini. Semua aku dapatkan secara gratis.

Persiapan lain adalah pakaian. Karena di sana tengah musim dingin, maka aku diberi banyak pakaian tebak untuk menghadapi musim dingin di sana. Aku benar-benar bersyukur karena semua dimudahkan.

Kemudian kemarin aku berangkat ke Korea dengan tangisan dari mama. Mamaku bilang dia takut aku masuk angin, takut maghku kambuh, apalagi aku sering sakit punggung dan kaki karena cidera yang alami sewaku SMP dulu. Ya, beginilah nasib remaja jompo. Aku bahkan dibekali minyak angin dengan merk care, care itu, juga obat magh dan obat nyeri andalan yang selalu aku minum.

"Kita nanti nginep di hotel yang enggak jauh dari studio." itu suara Mbak Tata, salah satu staf SCTV yang ikut bersamaku.

"Shootingnya di studio aja ya Mbak?" tanyaku.

"Akan ada brifing aja di sana. Sama foto perorangan dan peserta kok. Nanti kita shooting di beberapa tempat. Aku lupa di mana aja, cuma inget salah satunya Jeju."

Membayangkan kegiatan yang akan dilakukan pastinya akan menyenangkan. Meskipun sampai saat ini aku tak tau siapa member Bts yang akan mengikuti acara tersebut. Hanya saja aku berharap Yoongi yang akan jadi salah satunya.

"Dingin banget ya, gue padahal udah pakai baju double empat lho." Mbak Tata mengatakan itu sambil mengusap-usap bahunya. Dan aku juga merasakan kedinginan tadi sebelum masuk mobil.

"Dingin banget ya Mbak," kataku.  Tadi ketika di bandara rasanya memang dingin sekali, Apalagi aku yang mengenakan sweater saja. Aku pikir tak sedingin itu. Masalahnya, aku tim yang sering mandi subuh bahkan ketika berada di puncak."

Mas Adi yang duduk didepan menoleh ke belakang dan memberikan kamera padaku. "Lupa kan, rekaman buat vlog. Sekalian coba upload ke instagram tipis-tipis Rey," kata Mas Adi.

Sampai sekarang belum ada yang tau mengenai tujuan keberangkatan aku ke Korea selain orang-orang terdekat. Karena memang acara ini masih di promosikan dengan samar, dan baru akan diberitahu secara resmi bulan depan.  

Aku di rapikan hijab dan juga makeupnya oleh Mbak Tata. agar wajahku lebih masksimal di kamera. Sumpah ya, demi apapun aku merasa jadi artis dadakan. Semua benar-benar diperhatikan itu juga semua karena kontrak kerjasama yang aku tandatangani. Di sana dijelaskan kalau aku juga akan dibantu tim dari perusahaan.

"Helo, asalamuallaikum. Aku dalam perjalanan ke hotel, tadi udah sampai di bandara dan di sini tuh sumpah dingin banget. Aku sama Mbak Tata kedinginan gaes," kataku sambil membawa kamera go pro yang tadi diberikan Mas Adi. Di sini aku juga dituntut untuk bisa menjadi interaktif pada penonton.

Semua berubah dalam waktu yang singkat. Jujur saja, rasanya menyenangkan. Meski rasanya aku masih tak pantas untu ini semua.

Rekaman itu dilanjutkan sampai aku berasda di hotel. Aku tidur bersama Mbak tata dalam satu kamar. Sementara Mas  Adi sendiri di kamar yang bersebelahan dengan kamar kami berdua. Setelahnya di hotel aku segera beribadah dan bsristirahat. Rasanya melelahkan, sementara besok aku harus mendatangi wawancara dan juga pemotretan untuk poster acara tersebut.

***

We Got Married (MYG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang