arick 1

1.2K 33 7
                                    

"ra, arra, arrna!!! " teriak angela di kuping arrana

" ih, iya knp" tanya arrana sambil mengelus kuping nya

" astaga arrna lo mikirin apa sih sampe di panggil angela lo ga denger" tanya tifany kepada arrana

"aku ga papa ko" jawab arrana kepada tifany

" lo merhatiin siapa arrana" tanya Aya ragu" kepada arrana karena sebelumnya arrana tdak pernah tdk dengar ketika temen nya memanggilnya

" ga ada ko" jawab arrana dengan perasaan gugup

Mereka semua memerhatiin arah lihat arrana, dan mereka pun tersenyum ketika mereka lihat arrana bertatap dengan erick

" lo suka ya arrana sama erick" ejek putri kepada arrana

" eng,engga ko, kalian apaan sih " jawab arrna dengan gugup dan langsung mengalihkan pandangan nya

" itu cowok lo kan tifany"tanya seftya tiba-tiba

" iya, emang knp"jawab tifany dengan cuek sambil meminum minuman nya

" lo ga cemburu apa itu, cowok lo di pepet terus sama si violeta,dan geng lotte nya itu"oceh seftya panjang lebar pada tifany

Tapi tifany hanya diam mendengar ucapan seftya. Tiba-tiba ada seseorang yang memeluk tifany dari belakang dan ternyata itu vano

"sayang udh selesai makan? " tanya vano kepada tifany

" udah ko sayang,emg knp"tanya tifany kepada vano

" gpp , mau ke roftoop ga yang"ucap vano
" ya udah ayuk, lagian aku bosen di sini lihat geng lonte"jawab tifany sedikit meninggi kan nada bicara nya

" ekhem, hargain dong yang jomlo ini"ucap Aya kepada tifany dan vano

" napa lo pada iri? Maknya punya pacar dong biar bisa bucin"ledek tifany kepada teman" nya

" gimana mau bucin gue aja yang ngejar ngejar kenzo aja ga dapet dapet"keluh seftya dengan muka yang kusut

Semua nya pun tertawa melihat muka seftya yang kusut.karna seftya sangat mencintai kenzo, tpi kenzo nya tidak peka

" lo sih kebalik masa lo yang ngejar kenzo , bukan kenzo yang ngejar lo"jawab Aya sambil mengejek seftya

Tifany dan vano  pun pergi dari kantin untuk menuju ke roftoop. Biasa lh guys anak muda.
Tanpa di sadari arrana, ada mata elang  yang sedari tadi menatap nya

"bro gue luan ya" ucap vano kepada temen-temen nya

" iyh dah kang bucin"jawab arzan sambil memakan gorengan

" sewot lo" tanya Nicholas kepada arzan

"Massa gw sewot, orang gw udh ada neng putri ko, ya kan bebeb putri" teriak arzan kepada putri

"iyh in biar monyet seneng" jawab putri dan seluruh siswa/i yang mendengar nya tertawa

" tega amat lo neng" ucap arzan kepada putri

"Bro, dari tadi gue perhatiin lo naksir ya sama arrana" tanya nicholas penuh curiga

" ga "jawab erick singkat, dan langsung pergi

" yakin lo ga naksir"teriak calvin kepada erick

tapi nihil ketika calvin menanyakan itu erick pun sudah hilang dri padangan nya

" kalian bahas apa sih" tanya olavia dengan nada yg sengaja di imutin

"emg , ada urusan nya sama lo pada" tanya kenzo dengan nada yang cukup meninggi dan langsung pergi

" kenzo kamu mau kmn, ko ninggalin aku"tanya noumi kepada kenzo

kenzo tidak menjawab pertanyaan naumi, dan kenzo hnya berjalan dengan santai nya

" brisik lo, mending gw cabut jgk"jawab calvin dan langsung bangkit

"iyh ni gatel badan gw dekat mereka" jawab nicholas dengan santai

Mereka pun pergi dari kantin, sedangkan olavia dan geng nya hanya melihat dengan kesal kepergian mereka.

ARICKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang