ostensible (ON GOING)

-O6 Dansa

Jangan lupa dukungan kalian ya, itu penting banget buat gue.

Follow, vote and komen ya!
.
.
.
Happy Reading 🖤

Anandara berjalan turun mengarah ke samping panggung. Dari penghargaan tadi, ia diberi selempang bertuliskan Siswi dengan nilai terbaik 2023 itu ada pada dress nya sekarang. Siapa siswa laki-laki dengan terbaik sama seperti Anandara? Dia adalah Hanan Adhipati. Jadi penghargaan utama tahun ini diraih oleh Anandara dan Hanan.

“Mana tepuk tangannya semua!!!” Ucap Bella dengan semangat setelahnya semua orang pun bertepuk tangan.

“Hebat banget sahabat gue gays, congratulations yaa cantik! selamat juga buat abang Hanan” Anandara dan Hanan tersenyum ke arah Bella.

“Dan itulah pengumuman untuk hari ini. Sekarang adalah waktu yg ditunggu-tunggu anak remaja yaitu, BERDANSA WOII” Nada Angga sangat bersemangat, bahkan semua orang pun bersorak tak kalah senang dengan apa yang diberitahu Angga. Inilah yang mereka suka, yaitu berdansa.

Semua diperintahkan untuk berjalan ketengah aula dengan pasangan mereka masing-masing untuk melakukan dansa disana. Semua berjalan sesuai perintah dari Bella dan Angga. Kini semua anak kelas 12 sudah berada di tengah-tengah aula dengan pasangan mereka.

Anandara melihat kearah mereka, begitu bahagia mereka dengan acara malam ini. Namun senyum anandara seketika pudar, mengingat kejadian kemarin di mall. Dimana secara tiba-tiba Wilson memutuskan hubungan mereka dan pria itu mencintai perempuan lain. Mata Anandara memanas, hatinya kembali sakit, dadanya sangat sesak.

“Harusnya hari ini aku bisa ngerasain bahagia karna kelulusan aku il, dan aku bisa lanjut kuliah di Jakarta dan berharap bisa ketemu kamu disana.” Anandara tersenyum pilu, menatap kosong ke depan.

Semua menikmati kebahagiaan yang terjadi malam ini, semua sangat senang dan merayakan hari yang akan mereka kenang ini. Namun hanya Anandara lah yang tak bisa merasakan kebahagiaan acara hari ini. Hanan yang sedari tadi menatap Anandara hatinya ikut sakit melihat gadis yang ia cintai bersedih dihari bahagia ini. Hanan sudah tau apa yang terjadi dari mulut sahabat-sahabat Anandara. Ia mengepalkan tangannya kala mendengar cerita tentang Wilson pacar dari Anandara tiba-tiba memutuskan gadis itu begitu saja.

“Jangan sedih, lo harus nikmatin hari ini ndaa. Malam ini harus jadi hari yg akan selalu lo kenang seumur hidup lo” Anandara menatap netra coklat milik Hanan yang saat ini berada tepat dihadapannya. Lelaki itu itu tersenyum manis padanya.

“Setidaknya lo nikmati dansa ini, dan setelahnya lo bisa nangis sepuasnya.” Anandara hanya diam. Tangan Hanan bergerak kedepan, meminta untuk Anandara menerima tangannya. Hanan, mengajak Anandara untuk berdansa dengannya.

“ Would you like to dance with me pretty girl?” Hanan sedikit membukukan punggungnya, menatap manis netra cantik milik Anandara, mengangkat tangan kanannya ke depan Anandara dan tangan kirinya berada di belakang punggungnya.

Anandara menatap mata Hanan yang masih tetap tersenyum manis ke arahnya. Ia memejamkan matanya “setidaknya lo nikmati malam ini Anandara, lupain sejenak tentang dia” Gadis itu membuka matanya kembali, meraih tangan Hanan lalu menggenggamnya.

“Betul kata lo, gue harus nikmatin dlu malam ini” Anandara tersenyum ke arah Hanan, lelaki itu pun seketika merasa sangat senang karna Anandara mau berdansa dengannya “Let's go pretty girl”

Mereka mulai mendekatkan badannya, Hanan memegang pinggang kiri Anandara, tangan kirinya menggenggam tangan milik Anandara. Lagu mulai terdengar diseluruh penjuru aula, semua memulai dansa mereka dengan indah.