mengandung anak kapten basket

Aku cemburu melihat kamu berbicar dengan pria lain

Setelah pembicaraan itu, mereka sangat hening tidak ada kata satupun terucap dimulut mereka.

Bilqis memilih merebahkan tubuhnya, yang Merasa sakit disejujur tubuhnya, sangat hancur, kecewa, jijik terhadap tubuhnya,!! Yang tidak bisa melawan saat rafandra memaksa melakukan hubungan itu.

Bilqis menangis dalam diamnya. Ia sekarang sangat hancur, meskipun sudah status menjadi istri rafandra, hanya saja ia takut bagaimana rafandra memangsanya kaya gitu.

'ya Allah, ya Robb, maafkan hambamu ini yang sudah kotor ternoda, sebelum menikah bukakan lah hati suamiku, biar bisa luluh, ya Allah aku takut saat berduaan dengan suamiku aku masih trauma?? Saat dimana suamiku mengambil paksa mahkotaku, disana rasa takut itu muncul, karena suamiku menjadikan aku sebagai alat balas dendamnya. Aku mohon ya Allah sholehkan lah suamiku jauhkan lah, !! Dari oara bahaya." Ucap Bilqis dalam hatinya.

Bilqis memejamkan matanya biar bisa tertidur. Alhamdulilah udah berusaha menutup matanya agar bisa tidur, ia tidur dengan tenang.

💫💫💫💫💫💫💫

Pagipun tiba sinar matahari terpancar lewat jendela, Bilqis begitu kaget kalau dirinya bangun kesiangan tidak melaksanakan sholat subuh. Bilqis buru-buru bangun, ia segera berlari ke kamar mandi.

Sedangkan rafandra, ia baru bangun tidur, meraba-raba tempat tidur tidak ada yang dicari dia langsung bangkit dari tidur langsung duduk ia, mencari sosok Bilqis dikamar yang luas itu. Ternyata ia mendengar suara air keran menyalah ia tersenyum, saat mendengar suara pintu terbuka.

Ceklek,,,,

"Kakak kenapa, memandangku seperti itu?" Tanya Bilqis menatap holor suaminya.

"Kakak, cariin adek, kirain kabur he" jawab rafandra apa adanya emang dia mencari sosok Bilqis dari tadi.

"Hmm, aku mandi kak, mana mungkin aku kabur dari kakak, meskipun nyebelin" ucap Bilqis berjalan ke arah meja rias.

Rafandra berjalan menuju sang istri yang merias wajahnya dengan pelembab eminan, lengkap tapi rafandra melarang sang istri untuk bertampilan cantik buat orang lain meskipun tertutup dengan cadarnya. Rafandra ingin ia saja yang memandang wajah cantik alami sang istri.

"Aku gak izinkan kamu memakai ini semua, kalau ke sekolah" kata rafandra.

"Kenapa kak, melarang aku memakai ini semua?" Tanya Bilqis heran dengan pria yang disampingnya.

"Aku gak mau pria lain melihat wajah cantik kamu selain aku suamimu" jawab rafandra yang memalingkan wajahnya.

Aneh sekali kenapa kak rafandra melarang aku memakai ini semua padahal kan akan tertutup dengan cadarnya. Gak akan pria yang bukan muhrimnya melihat wajahnya.

"Tapi kak" ucapan Bilqis terputus karena dipotong oleh rafandra.

"Gak ada tapi-tapian, kamu harus nuruti kemauan suami kamu, mau dibilang istri durhaka Hmm" jawab dingin rafandra.

"Astaghfirullah, kak bukan maksud gak mau dengerin kak aku hanya memakai cream dan bedak bayi saja udah kok" ucap Bilqis.

Rafandra memilih pergi meninggalkan Bilqis, yang sulit dibilangin. Ini demi kebaikan mereka saja. Rafandra takut kalau istrinya ada yang ngambil dari dekapannya.

Setelah drama perdebatan tadi pagi mereka langsung pergi ke sekolah, Bilqis memilih berhenti aga jauh dari gerbang sekolah, ini kemauan keduanya. Ditengah perjalanan ke gerbang ada seorang pria berpakaian seperti ustadz.

"Assalamualaikum iqis, " salam ustadz fahri.

"Walikumsalam ustadz kok ada disekolahan iqis?" Tanya Bilqis.