Chapt 12

5 2 0
                                    

Keesokkan Hari nya,Kirai mengajak Kirara bertemu. Kirai menceritakan kejadian kemarin kepada Kirara,ia kaget karna wanita yang Kirara lihat di berita itu adalah Kakak dari Ryushi. Kirai pun menyuruh Kirara untuk lebih berwaspada. Kirai memberi tahu Kirara kalau Kirai ingin menyerang Gank dari pelaku pemerkosaan itu. Nama Genk itu adalah Beryx. Kirara menolak penyerangan itu dan Kirara berkata :

Kirara : "Kenapa gak kepolisian aja yang ngurus ini Rai?"

Kirai : "Ini bukan aku yang mau Ra, tapi ini permintaan Ryushi,karna dia ga terima kejadian ini"

Kirara : "Ya seharusnya kamu bujuk dia,biar dia ga terlalu ingin ngelakuin gitu Rai,kalau kepolisian yang urus kan jauh lebih baik daripada kalian nyerang, tar kalian kenapa-kenapa gimana?aku khawatir sama kamu,aku tau kamu kuat,aku tau kamu keras, tapi ga selamanya kemenangan berada di pihak kamu Rai,lebih baik kamu batalin rencana ini Rai,please.. "

Kirai : "Gabisa Ra, aku udh terlanjur emosi dengan perlakuan Gank mereka,perbuatan mereka ga bisa di ampunin,mereka harus dapet akibat nya Ra,apalagi mereka menyerang keluarga dari anggota Gank aku. Aku sebagai ketua aku ga nerima itu terjadi,aku pengen habisin mereka semua, semuanya! Sampai gak ada sisa satupun,jadi kumohon izinkan aku untuk ngasih mereka pelajaran ya Ra,Please.. "

Kirara : "Yaudah! Kalo itu mau kamu oke!! Kalo kamu kenapa-kenapa jangan salahin aku ya! Tch ngeyel banget cowo ni satu!"

Kirai : "Yoshh!! Makasih atas izinnyaa Princess kuu"

Kirara : "Hilih!"

Kirara pun ga bisa lagi membujuk Kirai,akhirnya Kirara hanya bisa berharap Kirai tidak terluka ataupun kecelakaan lain.
























Hari penyerangan pun tiba. Semua anggota Charoes sudah berkumpul. Pada pukul 19:00, mereka menuju markas Gank Beryx. Para petinggi Charoes mengincar ketua Gank Beryx yang bernama Saki. Butuh waktu 40 menit untuk tiba di markas Beryx. Markas Beryx berada di Gudang yang lumayan besar dan sudah tidak di gunakan lagi.

Charoes pun tiba di tempat dimana Gank Beryx berkumpul. Akhirnya Charoes terpecah menjadi 3 Bagian, ada yang menyerang lewat samping,ada yang lewat depan dan lewat belakang gudang tersebut. Setelah beberapa saat Charoes mengintai,akhirnya Kirai memberi perintah untuk menyerang. Para anggota Charoes pun menggrebek Markas mereka dan menghabisi satu persatu. Di sisi lain Ryushi mendekati Ketua Gank Beryx dan menyerang dari belakang. Ryushi menusuk leher samping Saki dengan 4 tusukan, sisa nya Ryushi menusuk bagian mata dan jakun Saki. Tidak memakan waktu lama,akhirnya Gank Beryx sudah dimusnahkan tanpa sisa satupun. Semua anggota Beryx tidak bernyawa karena serangan dari Gank Charoes. Pembantaian mengerikan ini terpaksa dilakukan karena untuk membalas dendam nya Ryushi.

Setelah penyerangan, Charoes pun segera pergi dan berpencar supaya aman sampai kembali ke markas Charoes. Sungguh pembantaian yang tergila yang pernah di lakukan oleh Gank Charoes.

Setelah beberapa menit perjalanan,akhirnya Charoes tiba di markas mereka. Mereka pun bersih-bersih badannya yang penuh darah dan juga membersihkan Pisau-pisau mereka masing-masing. Setelah bersih-bersih mereka pun kembali ke rumah masing-masing. Ryushi merasa lega dan tenang karena dendam nya sudah dilakukan. Tetapi Ryushi merasa kurang cukup atas pembantaian tersebut. kirai dan Toto membantu untuk menenangkan Ryushi supaya tidak ada dendam lagi. Setelah beberapa saat mereka berbincang-bincang akhirnya mereka pulang ke rumah masing-masing.

Setelah beberapa minggu, Kirai dan Toto diundang ke rumah Kakaknya Ryushi. Mereka berdua berkunjung dan sekalian melihat kondisi kakaknya Ryushi. Kakaknya Ryushi terlihat semakin membaik, walau masih ada luka memar dan luka kecil di tubuhnya. Kakaknya Ryushi memperkenalkan diri nya ke Kirai dan Toto. Ia bernama Yuna berumur 33 tahun.

Setelah beberapa menit Uffin datang ke rumah Kak Yuna dengan membawa banyak makanan dan buah-buahan. Kak Yuna sudah menganggap Uffin seperti adiknya sendiri. Uffin adalah seorang anak Yatim semenjak dia masih TK. Dia tinggal bersama nenek nya berdua.

Suatu hari, saat Ryushi masih duduk di bangku SD kelas satu, Ryushi melihat Uffin sedang bermain di depan rumahnya sendirian. Ryushi langsung menghampiri Uffin dan menyapa dia. Tetapi Ryushi malah diusir oleh Uffin. Uffin tidak mudah bergaul semenjak dia selalu di Bully oleh teman sekelas nya dengan mengatakan "Yatim". Uffin selalu dipanggil "Yatim" oleh teman-teman sekelasnya. Maka dari itu Uffin selalu sendirian dan tidak memiliki teman. Tetapi Ryushi tetap membujuk Uffin untuk bermain bersama,karena Ryushi tidak ada niatan untuk menghina atau mencaci Uffin. Ryushi mencoba membujuk Uffin untuk bermain ke rumah Ryushi. Butuh waktu lama untuk membujuknya, dan akhirnya Uffin menerima ajakan Ryushi untuk bermain ke rumahnya. Uffin pun meminta izin kepada nenek nya dan nenek nya pun mengizinkannya untuk bermain ke rumah Ryushi.

Setelah beberapa menit berjalan kaki,akhirnya mereka sampai di rumahnya Ryushi. Uffin pun segera dipersilahkan masuk ke dalam rumah Ryushi. Saat sudah di dalam rumah, Ryushi memanggil Kak Yuna. Ryushi memperkenalkan teman baru nya yang bernama Uffin. Uffin sibuk melihat kesana kemari karena betapa megah nya rumah Ryushi. Akhirnya Ryushi mengajak Uffin untuk bermain ke lantai dua rumah Ryushi. Dirumah Ryushi terdapat banyak berbagai mainan mahal dan keren. Ryushi memliki keluarga yang lengkap dibandingkan Uffin. Ekonomi keluarga Ryushi sangat baik dibandingkan Uffin. Tetapi Ryushi tidak mempedulikan hal itu. Yang terpenting mereka bersahabat dengan baik. Sekitar sebulan lama nya sejak Uffin dan Ryushi berteman, Kak Yuna sangat menyukai Uffin. Pada saat itu Kak Yuna menganggap Uffin seperti adiknya sendiri. Seiring waktu berjalan, ayahnya Ryushi mendaftarkan Ryushi dan Uffin beladiri Karate. Semua biaya ditanggung oleh Ayahnya Ryushi,sampai biaya Hidup Uffin dan neneknya di urus oleh ayahnya Ryushi. Maka dari itulah Uffin dan Ryushi sudah seperti saudara, saling melindungi satu sama lain.

Setelah beberapa mengobrol, Kirai dan Toto pamit untuk pulang. Saat perjalanan pulang, Kirai melihat ada anak SMP yang sedang di palak oleh beberapa anak SMA. Kirai segera turun dari motornya dan mengusir anak-anak itu. Awalnya anak-anak itu ingin menyerang Kirai,tapi mereka melihat jaket yang dipakai oleh Kirai. Anak-anak itu pun langsung pergi tanpa kata-kata.

Charoes sudah besar dan banyak dikenali di beberapa wilayah Bekashi, kemungkinan besar Charoes akan memiliki banyak musuh suatu saat.


























































































































Terima kasih buat yang udah baca dari awal,kisah ini sudah berakhir disini, tapi bakalan ada lanjutannya yang lebih epic dan lebih asik,ya semoga aja kalian menikmati cerita cringe ini yaaa wkwkwwk...

ありがとう...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 02, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Anak Haram Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang