Transmigrasi Vina [ HIATUS ]

7

Happy readingg😻💘
___________________________________________

Di sebuah kamar yang mewah terdapat seorang gadis sedang tertidur pulas dengan ditemani seorang pria.

Yap, dia adalah vina dan rional.
Rional senang karena vina berada di mansionnya sekarang tetapi ia juga kesal dengan kejadian tadi.

Rional tampak mengelus surai vina dengan lembut.

"Sayang, bangun katanya kamu masih laper".

Rional berusaha membangunkan vina tapi vina sama sekali tidak merespon.

Hehh gimana mau bangun klo dibanguninnya gituu -_-

Jangan lupakan vina yang kebo sejati itu.

Rional tersenyum kemudian ia mencium seluruh wajah vina. Vina pun terusik dengan tidurnya.

"Bangun sayang aku udah beli seblak buat kamu".

Mendengar kata 'seblak' vina langsung membuka matanya.

"Mana seblak?"
Tanya vina yang langsung duduk dari tidurnya.

Rional terkekeh melihat vina.sangat lucu pikirnya.

"Ada di dapur aku ambil dulu ya kamu tunggu disini jangan kemana mana"

Vina mengangguk lucu.
Kemudian rional turun dari kasur dan pergi ke dapur untuk mengambil seblak yang vina minta.

Sedangkan vina melihat sekelilingnya. Ia baru sadar yang menculik dirinya adalah rional.

"Aghrr niat mau ngilang eh malah diculik, gini amat jadi cantik"
Narsis vina.

Yah padahal kan seru klo ngilang gituu pikir vina.
Tpi gapapa deh kayanya si teh rio punya kotak kotak. Mwehe

Cklekk

Rional membuka pintu dan terlihatlah nampan yang berisi seblak, dan juga segelas air putih. Rional meletakkan nampan dan mulai menyuapi vina.

"Gw bisa sendiri kalii"
Ujar vina ketus.

Sok jual mahal aja dulu biar si teh rio makin nempel ke gw hehe.

Itulah vina, ia mudah sekali mengatur rencana berhasil ga berhasil yo ndak tau liat aja nanti :v

"Ck, nurut aja apa susahnya sih sayang?"
Rional bersikeras menyuapi vina.

Vina pun membuka mulutnya dengan terpaksa.
Lain di mulut lain juga di hati.
Vina senang tapi tetap mempertahankan sikap acuh tak acuhnya.

Selesai makan rional mengambil kesempitan dalam kesempatan ehh maksudnya mengambil kesempatan dalam kesempitan untuk memanjakan dirinya ke vina.

Vinapun dengan senang hati mengelus rambut rional.

"Jadi, kenapa lu culik gw?"
Tanya vina penasaran.

"Kamu sih deket deket sama cowok lain" jawab rional sambil mendusel duselkan kepalanya ke ceruk leher vina.

"Lah apa urusannya jancok"

"Ck, jangan ngomong kasar sayang"
Ucap rional memperingati.

"Jawab dulu anyeng"

Cupp

Rional.. mencium bibirnya? Really? Jinjja?.

"Jangan ngomong kasar sayang, aku cemburu, aku cemburu kamu deket dengan cowok lain. Aku.. aku sayang sama kamu aku suka sama kamu. Aku janji bakal bikin kamu nyaman sama aku. Sekarang kamu punya aku ga ada yang bisa milikin kamu selain aku".

Rional berkata sungguh sungguh tetapi karena melihat vina yang terus terbengong bengong itu membuat rional kesal.

Ahgr sial apa vina tidak mendengarkan nya tadi?

"Sayang kamu kenapa?"
Tanya rional.

"FIRST KISS GW!!"

___________________________________________

Vote nya jan lupaa