25 Mei

3 0 0
                                    

Hi,

Umurku kini telah memasuki masa krisis hidup.  Berbeda saat remaja dulu, dewasa ini yang kulakukan hanyalah mengerjakan apa yang perlu dikerjakan. Pekerjaan yang kulakukan pun tidak membuatku bahagia, sesak. Pekerjaan yang kulakukan bukanlah pekerjaan yang berbahaya ataupun tidak baik untuk hidupku, pekerjaan ini cukup bagus dan memiliki jenjang jarir yang cukup mumpuni. Tapi, aku tidak suka pekerjaan ini.

Aku bahkan sudah belajar dan mencoba untuk mencintai pekerjaanku saat ini, tapi tidak bisa. Seperti kata  khalayak, cinta tidak bisa dipaksakan. Rasa cinta itu bukan hanya kepada manusia indah impianku, tapi juga pekerjaan. Ingin mengajukan pengunduran diripun tak bisa, aku bahkan belum menemukan pekerjaan lain yang sesuai dengan keinginanku. 

Depresi ini sudah kurasakan sejak 30 hari aku bekerja. Aku lebih bahagia saat melakukan pekerjaanku sebelumnya. Pekerjaan yang sesuai dengan bidangku, minat, dan bakat. Tak dipungkiri akupun sempat merasa jenuh dengan pekerjaan lampauku, namun tak membuatku depresi. 

Aku sudah berusaha mencari pekerjaan lain, namun tak satupun perusahaan menghubungiku. Saat ini yang bisa kulakukan hanya bisa menjalankan seluruh kewajibanku sebagai seorang karyawan. 

Melalui tulisan ini, aku hanya ingin melepaskan sedikit rasa depresi ini, meskipun tulisan ini tidak akan membuat hidupku lebih baik.




Penuh Depresi,

Aku


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 25, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HIDUP TANPA GAIRAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang