Six

1.1K 59 7
                                    


Cerita ini hanya lah sebagian halu penulis😂😂

Semua tokoh character bukan milik saya melainkan milik
_ muneyuki kaneshiro _

Begitupula dengan picture maupun fansart yang saya tambahkan bersumber dari
_Pinterest_

Cuman minjem say..

Semoga para reader suka ....

Oh iya, tolong untuk vote juga kritik, sarannya di comment yaa sankyuuuuu...🥰🥰🥰

Warning !!

Typo di mana- mana tolong maklum ..hehehe🤭

========================

Bagaimana kalau temporary mark ?"

"Temporary mark dok ?"
Rin sedikit terkejut mendengar apa yang dikatakan dokter tersebut.

"Iya,dengan begitu kondisi hormonal pasien akan kembali seperti normal.
Tenang saja anda hanya perlu sedikit menandainya.
Untuk konsekuensinya biasanya tiap orang berbeda.

Saya akan tulis resep obat untuk berjaga jaga jika terjadi sesuatu."

"Baik dok,terima kasih"

" Kalau begitu saya pamit."

Rin perlahan melepas phronome nya ,
bagai hutan tropis yang menyegarkan membuat Isagi perlahan membuka mata.

" Apa kau dengar apa yang dikatakan dokter Isagi ?,
Maaf tapi aku harus menandaimu."
Wajah Isagi mulai merah ,padahal hari itu cuaca cukup dingin.

Tapi, Isagi berkeringat banyak .

Bergerak perlahan Rin menaiki ranjang dengan Isagi dibawahnya .

Rin memulai dengan berani ,dikecupnya kening Isagi lembut , menatap mata Isagi sayu seolah meminta persetujuan .

Tanpa respon ,Rin melanjutkan aksinya . Bibir ranum merah muda itu dikecupnya berkali kali ,kemudian mulai melumatnya lembut .

Memainkan lidah Isagi dengan lihai,
Rin yang melumat bibir Isagi seakan candu,
sangat lezat, sampai- sampai Rin ingin memiliki untuk dirinya sendiri .

Terbentuk saliva menghubungkan Rin dan Isagi .

Ciuman Rin perlahan semakin intens, Rin mengubah posisi duduknya .

Dipeluknya tubuh mungil itu sejenak ,menghirup dalam aroma manis menyegarkan.

Aghhkk ..

Isagi sontak kaget dengan air mata menggenang diujung mata, taring Rin tiba-tiba menancap dilehernya dengan memasukkan sedikit phronome Rin ,untuk menenangkan hormon Isagi .

Proses itu berlangsung 30 menit ..

padahal tinggal ggit aja udah ,dasar pak Rin mah . Kesempatan🫣🤭


Setelah hari itu luka bekas gigitan Rin membengkak dengan vena biru di sekelilingnya.

Rin menatap kosong wajah Isagi ,mengapa Isagi menolaknya .

Padahal jika ia tidak menolaknya itu tidak akan berakhir kembali tidur diranjang rumah sakit. ..

Dan mereka bisa benar benar menjadi mate.

crazy loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang