{✓} Where is Our Agreement to be Each Other's Arch-Rivals?

Bab 63: Malam Menginap Bertemu dengan Masalah

*****

Ada Pegunungan Yulian yang luas di antara pedalaman Wasteland barat laut dan Snow Mountain di barat daya Central Plains. Di persimpangan Gunung Yulian dan sudut barat daya Central Plains, ada puncak yang disebut Puncak Yuqiong.

Ada dua cara untuk mencapai Puncak Yuqiong dari Sekte Iblis. Yang pertama adalah mendaki Gunung Yulian dari lereng utara dan berjalan langsung ke dataran tinggi. Yang lainnya adalah melewati Gunung Yulian, menuju ke pedalaman Central Plains dan kemudian mendaki puncaknya di sepanjang jalan tenggara kuno.

Paviliun Tengyun terletak di bagian selatan Central Plains, tepat di sebelah timur Puncak Yuqiong.

Dari Wasteland ke Paviliun Tengyun, seseorang dapat memilih untuk melewati Qianzhou dan langsung menuju ke tenggara, atau memilih untuk pergi ke selatan menyusuri Gunung Yulian, melewati Liaozhou dan kemudian menuju ke timur. Tapi rute terakhir adalah jalan memutar yang lebih panjang, yang akan memakan waktu sekitar satu hari lebih banyak dibandingkan dengan pergi ke arah Qianzhou.

Sekarang Gu Feidi memiliki beberapa keraguan tentang Wujiangmen, dia jelas tidak ingin melewati wilayah mereka di Qianzhou. Keduanya membahas perubahan rute ke Liaozhou. Bahkan jika itu lebih jauh, itu baik-baik saja.

.

Mereka berangkat pagi-pagi keesokan harinya. Berpacu cepat di sepanjang jalan raya, mereka bertiga tiba di kota berikutnya menjelang senja.

Kota itu tidak kecil dan ada banyak toko jalanan. Su Yang memilih penginapan yang disukainya dan membawa Gu Feidi dan Mei Shisan masuk. Mei Shisan mengikuti pekerja penginapan untuk membereskan kuda dan Su Yang dan Gu Feidi naik ke kamar tamu.

Ketika mereka melewati sebuah koridor, tiba-tiba, pintu kamar sebelah terbuka dari dalam. Seorang bocah laki-laki berusia lima belas atau enam belas tahun bergegas keluar tanpa melihat ke mana dia pergi dan tersandung ke arah Su Yang.

Su Yang adalah seorang praktisi seni bela diri, jadi dia tanpa sadar mengulurkan tangannya untuk memblokir momentum maju anak itu dan menstabilkannya.

Saat dia bergerak, selubung topinya terangkat ke atas. Pria muda itu tiba-tiba mengangkat kepalanya untuk melihat ke arah Su Yang. Serangkaian kepanikan langsung muncul dari matanya dan seluruh tubuhnya membeku; seolah-olah dia telah memata-matai sesuatu dari celah itu.

"Liu Lang!"

Teriakan keras datang dari balik pintu dan seorang pria berusia dua puluhan bergegas keluar. Melihat pemandangan di hadapannya, dia segera melangkah maju untuk meminta maaf: "Maafkan anak muda... adik laki-lakiku sakit dan sering gila. Jika dia menyinggungmu, tolong maafkan dia!" Dia mengulurkan tangannya dan menarik bocah itu.

Tanpa diduga, ketika pemuda itu disentuh oleh seseorang, dia menjatuhkan dirinya ke lantai dengan kaget dan berlutut dengan plop di depan Su Yang.

Su Yang: .......

Gu Feidi melangkah maju untuk memblokir Su Yang di belakangnya, "Jika saudaramu tidak sehat, kamu harus merawatnya dengan baik."

Pria itu segera mengangguk dan mengiyakan. Dia membungkuk dan menarik pemuda yang menggigil itu dari tanah, setengah menyeret dan setengah memeluknya kembali ke kamar.

Su Yang juga mengikuti Gu Feidi ke dalam ruangan, pikirannya benar-benar bingung.

Dia melepas kerudung topinya, meletakkannya di sofa dan mengerutkan kening, "Tadi, mereka berdua sangat aneh... apakah menurutmu bocah itu diculik dan meminta bantuan kami?"

Gu Feidi tertawa: "Perhatian pria itu terhadap pemuda itu tidak palsu, mereka seharusnya benar-benar bersaudara. Pria muda itu mungkin mengalami histeria dan karena itu dia akan berperilaku berbeda dari yang lain."