Ini bakal panjang banget jadi semoga kalian ngerti dan ga bosen pas baca. Maaf juga kalau sekiranya ini tidak jelas dan sngat aneh 😭🙏
Aku udah baca sendiri. 3kali aku coba baca sendiri. Dan gatau juga gimana menurut kalian. Dan tentunya pasti banyak typo hehe.
Keesokan harinya jeandra datang kembali kerumah haikal. Dia akan mencoba untuk meminta maaf dan jujur pada haikal. Dia tulus dengannya, dua tahun itu tidak sebentar dan jean merasakan semua ketulusan haikal saat bersamanya. Mangkanya dia mulai menerima haikal dengan tulus bukan hanya karna taruhan itu.
Tapi apa bisa semuanya kembali? Entahlah ini sudah terlanjur terjadi dan semuanya hancur.
Tingtong~
Anggap aja suara bel
"Haikal. Ini aku jean!!"
"Haikal tolong buka pintunya!!"
Jean trus saja menekan bel rumah haikal dan memanggil manggil haikal. Akan tetapi sepertinya tidak ada orang.
"apa haikal gaada ya? Kemana dia," monolognya.
"Haikal. Buka pintunya sayang!!" sekali lagi jean memanggil haikal.
Tapi tidak terdengar sautan bahkan tidak terdengar ada kehidupan dirumah besar itu.
Cklek!
Pada saat jeandra coba buka pintunya. Dan itu terbuka, langsung saja dia masuk dan berteriak memanggil haikal.
"Haikal?!! Aku minta maaf, tolong kali ini dengarkan dulu penjelasan aku." mohonnya dengan terus mencari haikal.
Dia melihat banyak sekali pecahan vas bunga berserakan dilantai. Saat dia mulai mendekati sofa. Dia tidak sengaja menginjak sesuatu.
Dia kira mungkin itu pecahan vas, dia lihat dan teryata itu testpack.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jean mengambilnya dan melihat itu positif.
"Apa karna ini haikal datang ke apart gue?"
"apa ini punya dia? Tapi dia laki laki, mana bisa hamil? " ucapnya masih tidak mempercayai ini semua.
Jean mencoba mencari lagi sesuatu yang mungkin itu akan membantunya menjelaskan ini semua.
Dia melihat kertas dengan logo rumah sakit yang terselip pada meja dekat sofa. Dia buka dan membacanya.
"Brengsek! Lo brengsek jean!" makinya pada dirinya sendiri.
Itu memang punya haikal. Terlihat dengan jelas didalam kertas itu bahwa haikal positif hamil.
Jean dengan segera bangkit dan mengusap kasar air matanya yang tanpa dia perintah keluar begitu saja. Dan beranjak untuk naik kelantai atas kamar haikal.