Ga rame, ga lanjut.
Banyak typo berseliweran
Jangan lupa vote and coment
.
.
.
.
.
.
Happy reading!
Seorang gadis berjalan dengan memakai hodie berwarna hitam, gadis itu keluar pada malam hari untuk berjalan jalan.
"Hoammm! ah, bosannya.." ucapnya malas. ia sesekali menatap lampu lampu di jalanan umum.
"Apa oppa sudah pulang kerja ya?" Gumannya sendiri.
Tiba tiba ponselnya berbunyi.
"Oppa."
"Iya... Halo oppa?"
" Ryu,oppa akan pulang terlambat karena oppa ada shif malam,ya mungkin akan pulang larut tidak apa apa kan."
"Aish...oppa selalu saja, baiklah kalau begitu."
"Hm... Dan satu lagi, oppa ingin minta satu hal, tolong saat tidak ada oppa kau jangan membuat ulah seperti Minggu lalu!" ucapnya sedikit meninggikan suaranya di telfon.
"Ya..ya.... mengerti. baiklah aku tutup ya" ucapnya dengan nada malas.
Ya.
Tit.
"Ah...sial! bagaimana mau bersenang senang malam ini" ucapnya dan menghela nafas lalu memasukan ponselnya ke saku.
"Uang saja tidak ada" kesalnya hingga menendang kerikil
Ia pun merogoh uang di saku ternyata cukup untuk membeli ramyeon
"Uh...sebaiknya aku makan ramyeon saja,aku lapar" ucapnya memegang perutnya yang sudah keroncongan.
Di restoran ramyeon.
"Bibi aku pesan ramyeon nya satu mangkuk ya!" ucapnya pada bibi pelayan itu.
"Baiklah! tunggu sebentar!" teriaknya.Ryujin menunggu pesanan nya sambil memainkan ponselnya. Ia memilih duduk di dekat jendela sambil melihat mobil yang lalu lalang.
10 menit kemudian..
Pesanan yang ia pesan pun datang, gadis itu pun menghabiskannya dengan lahap hingga suasana berita di tv membuat matanya teralih ke layar kaca. Seorang reporter sedang memberitakan berita seorang pengusaha kaya raya dari Hwang company.
"Permirsa...diberitakan nyonya Hwang mina pemilik perusahaan Hwang membeli aset sebesar 1 miliar untuk perayaan ulang tahun putra tunggalnya..."
Burrrrh...
"Uhuk! uhuk! gila.. apa yang dipikiran wanita itu? "Ucap Ryujin terbatuk mendengar berita tersebut.
Ia pun lanjut memakan mie nya dan menatap seksama televisi yang ada di restoran itu, hingga beberapa pelanggan menggosipkan berita tersebut.
"Iya.. wanita itu memang sangat menyayangi putra nya.." ucap wanita 1
"Betul.dia tak bermain- main jika soal putra nya." Ujar wanita 2.
"Benar- benar wanita yang kaya ya"Puji wanita 3 dengan kedua temannya saling mengangguk paham.
Ryujin tidak menghiraukannya dan selesai dengan makanan nya, ia segera membayar pesanannya lalu pergi dari tempat itu.
Dijalan ia memikirkan soal berita tadi entah apa yang ada dipikiran gadis berandalan ini.
"Kapan ya aku bisa punya banyak uang. Pasti enak ya jika apa apa tinggal beli.tanpa lihat harga."
"Kapan aku hidup enak seperti mereka, Hm.." mendengus halus.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAZE
Teen FictionHwang jaemin pria berusia 25 tahun, kembali dari Amerika pulang ke Korea rumah lamanya. Ia merasakan banyak perubahan setelah meninggalkan Korea juga masa remaja yang indah bersama gadis yang ia sebut 'percuri minuman kalengan' bernama Ryujin. Apaka...
