14.Back To Home🇮🇩

6 1 0
                                    

Happy reading..............////

Setelah kejadian itu mayra kembali tempat tinggal di bandung ia mulai hidup kembali dengan suasana yang baru setelah tiga tahun ia hidup di jakarta,mayra tinggal dirumah almarhum ibunya dan almarhum ayahnya di bandung tidak jauh dari kediaman rumah keluarga sang ayah,namun ia enggan tinggal bersama mereka,karena mayra telah selesai dengan keluarga almarhum ayahnya semenjak tiga tahun sebelum ia pindah ke jakarta ia di didik keras oleh keluarga sang almarhum,ia yakin akan hidup lebih tenang jika tidak tergantung lagi dengan keluarga ayah nya sendiri.

mayra berusaha melupakan perasaanya dengan sahabatnya itu ia mulai fokus dengan tujuanya dan diiringi dengan membuka usaha kue milik almarhum bibinya untuk biaya kehidupan sehari hari dengan lia.

''kak,lia besok sekolah,kakak kan yang antar?'' tanya lia yang memeluk kaki mayra di dapur

"iya lia,besok kakak antar okey,lia main dulu ya sendiri kakak lagi buat pesanan kue ya....'' ucap lembut mayra yang sibuk dengan adonan kue

''iya deh...lia main sendiri,kangen kak farhan..........mau main sama kak farhan'' lia yang terus mengeluh dengan menyebut nama farhan

''LIA'' bentak mayra

lia terkejut dengan bentakan itu lalu terdiam dan nangis

''kakak jahat bentak lia.........''

''cup cup maaf fin kakak ya, kakak ga sengaja kakak lagi buru buru tadi'' pujuk mayra yang meluk lia

''lia cuman kangen kak farhan, mau main sama dia'' rengek liaa

''kak farhanya udah pergi jauh lia ga bisa ketemu lagi, jjadi lia main sama kakak aja ya'' mayra yng menenangkan lia

hiks hiks hiks "cius ya kak main sama lia"

"iya lia...........yok main buat kue sama kakak", "ayok......''

sang lia dengan beriringanya waktu ia mampu melupakan farhan yang selalu menemainya di kala waktu luang....

...................>

pagi hari ini mayra memiliki banyak tugas dari mengantrkan ponakanya sekolah sampai.....ia akan mendaftarkn dirinya sebagai calon polwan

"liaaaaaaaaa cepet toh kakak buru buru nih" teriak mayra yang membuka pagar rumah

"iya iya kak,tunggu bentar napa ga sabaran bener" jawab lia dengan makai sepat

Bila kutapaki rumah itu
kuteringat akan kisah kita
amat terindah kebersamaanya itu
kan menjadi api kehidupan

yang tak akan pernah kunjung padam
padam walau hanya tersiram air hujan
ia tetap bekobar dalam hati ini
By:Mayra Evizatya

yuhuuuu maaf ya lama Upnya lupa sandi solnya pw email jg lupa 😭okedeh bakal rajin up insya allah

happy reading ges.....jngan lupa vote ples komenyaaaaa✨✌️

extraordinary YOU[On going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang