Eps 24 [Thouring!]

232 38 3
                                    

⚠️mohon kerja samanya ya teman-teman,kalau udah baca tolong vote,komen,dan share biar author semangat 🙂😗⚠️
.
.
.
🖤Happy Reading... 🖤
.
.
No copy
.
.

Pagi ini tepat pukul 5 pagi, setelah melaksanakan sholat subuh elbrian melanjutkan tidurnya walau sebenarnya itu tidak boleh tapi sungguh elbrian kurang istirahat. Setelah kemarin malam ia berada di markas dan pulang ke rumah pada pukul 12 malam,ia langsung tidur tanpa mengganti baju nya.

Saat elbrian sudah terlelap ponsel nya tiba-tiba berdering.
Elbrian yang mendengar ponsel nya berdering hanya diam saja dan menutup telinga nya menggunakan bantal,namun ponsel nya tak kunjung berhenti berdering itu membuat elbrian merasa marah.

Elbrian meraba meja yang ada di sisi nya untuk mengambil benda pipih yang terus-menerus berdering.

Saat dilihat-lihat ternyata itu adalah panggilan telpon dari anak-anak EBG,dengan cepat elbrian langsung mengangkatnya.

"Halo,bos!" seru arfan disebrang sana.

"LO BISA GAK SIH GAK USAH GANGGU GW!, GW LAGI TIDUR!" teriak elbrian pada arfan disebrang sana.

"katanya mau thouring,KAPAN!" kata arfan disebrang sana. Elbrian yang mendengar itu langsung mematikan telpon nya dan mengirim pesan pada grup inti EBG.

Ia mengirim pesan seperti ini...

'GW UDAH BILANG,BESOK.SORE!, LO SEMUA GAK LIAT INI PUKUL BERAPA?!, INI SORE APA PAGI!'

Kira-kira seperti itu. Dan sungguh tidak ada yang menjawab nya, elbrian yang sudah mengirim pesan itu langsung lanjut tidur.

Disebrang sana seluruh anak-anak EBG merasa bersalah telah mengganggu macan yang baik hati yang telah tertidur pulas.

"Hayoloh,..elbrian marah.. Hayoloh!" seru zio menakut-nakuti seluruh anak-anak EBG.

"Gimana kalau kita gak jadi thouring, gara-gara elbrian marah" ujar aldo dengan niat yang sama,'menakut-nakuti seluruh anak-anak EBG'.

"Lagian lo semua gak sabaran banget sih!" sinis marxel lalu pergi setelah ia menutup pintu dengan keras.

Marxel memang selalu seperti itu,tidak bisa pelan-pelan..

"Terus gimana dong sekarang?" tanya alvian dengan wajah sedihnya.
Ditambah lagi dengan bibir nya yang dimaju-majuken, imut katanya.

"Kita kerumah nya aja" balas reyvan sembari meminum satu kaleng susu beruang.

"Jangan!" tahan reija.

"Kalau kita kerumah nya,bukannya malah seneng nanti pak bos malah marah" lanjut reija dengan satu batang rokok menyala di bibinya.

"Bener tuh kata mang eja!" sahut bombom yang sedang memainkan game diponsel marxel, seperti biasa.

Siang hari telah tiba...

Siang ini seluruh anak-anak EBG menunggu kedatangan elbrian yang tak kunjung datang,di sisi lain elbrian merasa luka diseluruh tubuhnya terasa sakit,kepalanya terasa berat.

Gus & ketua geng motorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang