Harry's harem story based on songs.

Tom x Harry : Your majesty

Title : Your Majesty
Based on : You should see me in a crown - Billie Eilish
Couple : Tom Riddle x Harry Potter

Disclaimer! Latar belakang cerita ini akan aku buat seperti kerajaan, dan sihir apapun tidak ada di cerita ini.

- Your Majesty -

Bite my tongue, bide my time
Wearing a warning sign
Wait 'til the world is mine

Tom menatap dingin kepada seorang pemuda lusuh yang tengah berlutut dihadapannya. Ia memangku dagunya dan menyilangkan kakinya di atas singgasananya yang megah.

"Harry Potter." Suaranya yang berat menggema di ruangan itu, seluruh orang yang ada di ruangan itu merinding ketakutan dan diam seribu bahasa.

Pemuda yang dipanggil namanya itu mendongakkan wajahnya, menatap mata sang Kaisar Slytherin dengan tatapan yang tak kalah dinginnya.

Tom tersenyum remeh saat melihat wajah Harry, sang pemuda yang berlutut di depannya dengan baju lusuh dan tangan terikat dibelakang.

Wajah Harry yang kusam tak membuatnya terlihat buruk, keindahan wajahnya masih terpampang jelas di wajahnya.

Tom menatap lurus ke dalam mata Harry sebelum berkata, "Bersihkan dia sekarang, aku ingin dia kembali terlihat seperti Putra Mahkota Gryffindor yang angkuh itu." titahnya.

Harry menatap nyalang Tom, "Sialan kau, Riddle! Kerajaanku akan menghancurkanmu nanti, lihat saja!" ia menggertakkan giginya.

Tom hanya tersenyum tipis, lalu Harry pun ditarik oleh dua pengawal dan diikuti dua orang pelayan pria. Mereka membawa Harry keluar dari ruangan itu, dan Tom hanya menatap Harry yang terus memberontak hingga ia tak nampak lagi dari balik pintu.

"Kerajaanmu? Kerajaanmu sudah hancur, sayangku" ujar Tom, entah pada siapa.

- Your Majesty -

You should see me in a crown
Your silence is my favorite sound

Harry terdiam sambil menatap barisan orang-orang dari atas sebuah balkon besar.

Tubuhnya sudah bersih dan ia telah memakai baju seperti baju yang dulu ia pakai saat menjadi Putra Mahkota kerajaan Gryffindor, sebelum sang Kaisar Slytherin, Tom Marvolo Riddle menculiknya dari kerajaannya.

Saat ini, dari atas balkon ia melihat seluruh keluarganya dan rakyatnya tengah berlutut dengan tangan dan leher yang terantai. Juga beberapa tubuh para pelayan dan prajurit berserakan di lantai dan terkapar tak berdaya.

"Kau suka pemandangannya, Potter?" bisik Tom di telinga Harry, dan dengan cepat Harry membalikkan tubuhnya lalu mundur beberapa langkah hingga tubuhnya menabrak pagar pembatas balkon itu.

"Kau bajingan gila, Tom!" Mata Harry mulai berkaca-kaca, ia sungguh tak mengira kerajaannya telah dihancurkan oleh Tom.

Tom mendengus bangga mendengar umpatan Harry, ia berjalan ke arah Harry dan mengapit tubuh Harry diantara tubuhnya dan pagar pembatas balkon.

"Watch me make them bow one by one." ucap Tom dengan sombong di wajah Harry.

Ia pun menarik tangan Harry dan membawa Harry entah kemana.

- Your Majesty -

Blood on a marble wall
I like the way they all
Scream

"Pangeran Mahkota!"/"Pangeran!"/"Harry!"

Teriakan terdengar di telinga Harry dan itu membuatnya ingin menangis saat itu juga. Teman-temannya, keluarganya, dan seluruh rakyatnya langsung meneriakkan namanya saat melihat Harry muncul dari balik pintu aula dengan ditarik oleh Tom.

Namun teriakan itu berubah jadi hening saat salah seorang yang ikut berteriak di tusuk oleh seorang prajurit.

Harry membulatkan matanya terkejut dan ingin berlari menuju rakyatnya, namun saat baru dua langkah, tangannya langsung ditarik kuat oleh Tom hingga tubuh Harry kembali mundur.

"Lepaskan aku! Kenapa kau membunuh rakyatku, sialan?!!" Air mata Harry tak tertahankan, ia menangis sambil menatap Tom marah.

Tom hanya diam dan tak menghiraukan perkataan Harry. Ia menatap salah satu prajurit dan menganggukkan kepalanya sekali, seakan mengerti, prajurit itu kemudian berjalan ke depan Tom dan berteriak.

"Semuanya, berlututlah kepada Kaisar kalian saat ini, Kaisar Tom Marvolo Riddle!!"

Seluruh prajurit yang berbaris di samping barisan orang-orang itu mulai menundukkan kepala seluruh orang di situ hingga hampir menyentuh lantai, bukan hanya rakyat, anggota kerajaan dan sang Kaisar Gryffindor yang tak lain adalah ayah Harry, ikut ditundukkan paksa oleh para prajurit.

Harry langsung menatap seluruh keluarganya dengan perasaan cemas, sedih, dan marah menjadi satu. Ia mencoba melepaskan cengkraman tangan Tom dari lengannya.

"Lepaskan mereka, aku mohon! Aku akan lakukan apapun untukmu, tapi lepaskan mereka...!" Harry menyerah, ia terjatuh ke lantai dengan menangis sambil memegang jubah Tom dan memohon.

Tom melihat Harry dengan rasa puas, ia berjongkok dihadapan Harry dan memegang pipi Harry yang basah karena tangisan dengan satu tangan.

"Kau yakin? Apapun untukku, Harry?" Harry hanya mengangguk pasrah.

Tom tersenyum lebar. "Masukkan mereka ke penjara, mereka akan dibebaskan setelah pernikahanku dengan sang Putra Mahkota." ucapnya.

Semua orang-orang kerajaan Gryffindor menatap shock dengan apa yang dikatakan oleh Tom.

Tak terkecuali Harry. Ia mendongakkan wajahnya tak percaya.

"Ya atau mati, Harry?" Tom menatap Harry dengan senyuman mengancam.

Harry hanya mengangguk lalu menundukkan kepalanya. Persetan tentang pernikahannya, apapun itu akan Harry lakukan agar keluarga serta rakyatnya hidup bebas.

- Your Majesty, END -

Hi again, maaf kalo ceritanya ga ngepas sama lagunya atau terlalu maksa alurnya ya.