2

399 33 9
                                    

Dan sekarang asahi sudah duduk di kursi samping Jaehyuk yang mengemudi membuat hati asahi dag dig dug karena takut.

Jika kalian berfikir kalau asahi takut karena jaehyuk itu bos nya maka kalian salah, sebenarnya asahi takut karena jaehyuk itu suaminya.

Iya jaehyuk adalah suami asahi mereka baru selesai melaksanakan pernikahan mereka dua hari yang lalu tanpa sepengetahuan teman-teman maupun rekan kerja asahi dan jaehyuk, hanya keluarga inti jaehyuk dan asahi yang mengetahui hal ini, itu semua terjadi karena jaehyuk yang meminta dia tidak ingin orang-orang tau kalau dia menikah dengan orang yang di jodohkan oleh kedua orangtua nya, dia asahi seorang karyawan kantornya sekaligus putra dari sahabat orangtua jaehyuk.

Sebenarnya jaehyuk sudah bolak balik menolak perjodohan ini sampai pada akhirnya orang tua jaehyuk memberi tawaran waktu 1 tahun kepada jaehyuk, untuk mencari pasangan jika masih belom dapat, maka jaehyuk mau gak mau harus menerima perjodohan ini, karena sibuknya jaehyuk dengan pekerjaannya maka dari situ dia susah mencari pasangan dan berakhir menikah dengan hamada asahi.

Flashback

Hari ini adalah Hari yang sangat melelahkan bagi asahi karena ia baru saja selesai melaksanakan pernikahannya pada hari ini, dan sekarang dia harus memindahkan barang-barangnya yang dulu ada di apartemen sewaannya untuk ia pindah di rumah barunya bersama suaminya, lebih tepatnya ini rumah suaminya sih.

Asahi mondar mandir dari halaman rumah ke dalam rumah untuk mengangkat barang-barangnya yang banyak dan kopernya yang besar untuk di bawa ke dalam rumah seorang diri di tambah ia masih mengenakan pakaian pengantin nya.

Jika kalian bertanya di mana suami asahi tentu pria itu acuh kepada istrinya ini karena sejatinya sang suami engan menikah dengannya, jaehyuk suami asahi itu setelah selesai pesta pernikahan mereka tadi sore ia langsung saja tidur di rumahnya dan hanya meminjamkan mobil nya kepada asahi untuk di gunakan pria manis itu mengangkut barang-barangnya ke rumah sang sumai ( proud to asahi ).

"akhirnya selesai juga, astaga capek sekali" monolog asahi setelah beres memindahkan barang-barangnya di mobil ke dalam rumah.

"Kamar gue yang mana ini? Anjirr, biar langsung gue beresin terus gue makan habis tuh ngebo ampe besok" gerutu asahi yang tidak tau harus kemana di rumah besar milik jaehyuk ini.

Seklibat ide muncul di benak asahi, ia akan menghubungi jaehyuk lewat chat saja karena jujur saja asahi gak tau kamar jaehyuk kalau saja ia tau akan ia samperin langsung.

Setelah asahi tau di mana kamarnya ia pun segera membereskan barang-barangnya lalu kemudian ia beralih memesan makanan secara online sambil menunggu pesanannya sampai asahi memilih untuk mandi dan berganti pakaian, jujur saja asahi sudah merasa ba...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah asahi tau di mana kamarnya ia pun segera membereskan barang-barangnya lalu kemudian ia beralih memesan makanan secara online sambil menunggu pesanannya sampai asahi memilih untuk mandi dan berganti pakaian, jujur saja asahi sudah merasa bau terasi.

Flashback off

"emmm habis ini tolong berhenti sebentar di minimaraket dekat sini" pita asahi pada Jaehyuk yang mengemudi.

"Mau belanja apa kamu?" Tanya jaehyuk.

"Mau beli ramen instan, soalnya stock di rumah sudah habis"

"Kau masih lapar?"

"Hu'um" jawab asahi sambil mengangguk, jaehyuk hanya menghela nafas sambil mengelengkan kepalanya.

"Kau tau kebanyakan makan mie instan bisa bikin usus buntu, kau ingin aku kena marah orangtua mu dan orangtua ku, karena gak ngasih kau makanan dengan benar" tuding jaehyuk pada asahi, sontak mata asahi langsung membola dan ia segera menatap jaehyuk.

"Gak gitu" bantah asahi

"Terus apa ?" Tanya jaehyuk yang membuat asahi jadi blak gk tau harus jawab apa.

"Kalau Kau masih lapar kita bisa beli nasi goreng pinggir jalan depan situ saja, jangan kebanyakan makan mie, paham" tekan jaehyuk pada asahi, sedangkan asahi hanya mengangguk dan jaehyuk hanya melirik asahi sekilas.

Sekarang mobil jaehyuk sudah berhenti di sebelah warung nasi goreng pinggir jalan, jaehyuk melihat asahi yang hendak keluar dari mobilnya tapi sebelum asahi membuka pintu mobil jaehyuk menghentikan aksi asahi tersebut dengan pertanyaannya.

"Kau ada uang?" Tanya jaehyuk.

"Ada kok"

"Ini pakaian uang ku saja, simpan saja uang mu itu" ucap jaehyuk sambil memberikan beberapa lembar uang pada asahi, dan asahi menerima itu.

"Kau juga mau?" Tanya asahi.

"Tidak usah kau saja yang beli"

"Tapi ini kebanyakan uangnya"

"Simpan saja uangnya untuk mu" kata jaehyuk barusan membuat asahi hanya mengangguk dan bergegas keluar dari mobil jaehyuk.

Kini asahi sudah memesan nasi goreng untuk nya sambil menunggu pesanannya jadi ia memainkan handphone nya, sambil overtingking.

"Tadi kan gue habis minta kenaikan gaji ama tuh bapak bapak sekarang di kaish duit kelebihan buat beli nasi goreng, apa tuh bapak bapak kasihan ya ama gue, ah bodo lah yang penting gue makan habis ini" monolog asahi di dalam hatinya, tak lama pesanannya pun jadi, ia segera membayarnya dan berlalu pergi ke mobil jaehyuk.

Tak ada obrolan setelah kegiatan asahi membeli nasi goreng barusan, sampai pada akhirnya mereka telah sampai di rumah mereka.

Asahi langsung saja pergi ke dapur untuk makan nasi gorengnya di sana, sementara Jaehyuk entah apa yang pria dewasa itu lakukan ia langsung saja pergi ke lantai atas kamarnya.











Tbc....

人生のパートナー ( Teman Hidup ) JAESAHITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang