Kringg...Kringgg....
Bunyi bel menandakan waktunya pulang, semua siswa-siswi membereskan barang²nya untuk pulang sebagian murid sudah keluar dikelasnya begitupun freen, dikelas tersisa irin becky, orn dan teman² orn. Orn yg kesal dgn becky tadi lalu menghampiri becky, becky kaget dgn keberadaan orn yg tiba² saja di hadapannya.
"Eeehh.. orn aa...ada apa?"tanya becky gugup
"Masi nanya lagi, lo tu seharusnya sadar lo itu jelek culun gaada yg mau sama lo disini ngapain lu dekat² sama freen hah?"jawab orn dgn tatapan tajamnya ke becky
"Salahku apa orn emangnya kamu siapanya freen, terserah aku dong lagi pula tadi di kantin freen yg manggil aku sama irin makan di mejanya salah aku apa?"jawab becky
"Ohh lo brani yah skrang ngebantah gua"ucap orn lalu menjambak rambut becky
Irin yg mau nolongin becky malah di tahan sama rara dan vena teman orn."Lepasin becky orn kurangajar banget lo ga seharusnya lo siksa dia kaya gitu bangsat"ucap irin dgn marah melihat sahabatnya di siksa
"Aww orn tolong lepasin sakit, tolong orn please.."ucap becky
"Ini pelajaran buat lo yg berani ngebantah gua dan berani dekat sama freen rasain ini culun"ucap orn yg menjambak rambut becky
Sedangkan freen yg baru sampai di tempat parkiran hendak menaiki motornya tapi dia lupa jaketnya tertinggal di laci mejanya, dia berbalik menuju kelasnya untuk mengambil jaketnya, tibanya di kelas dia melihat becky dan irin disiksa orn dan teman²nya.
"Woy apa yg kalian lakuin"tanya freen
Orn yg kaget melihat freen yg tiba² muncul itu langsung melepaskan rambut becky yg dijambaknya"Ee..eeeh freen kamu ngapain balik lagi?" Tanya orn dgn gugup
Freen yg melihat orn menatap tajam, orn yg melihat freen lalu menjauh dari becky, dan freen melihat becky menangis karna ulah orn dan irin sedang menenangkan becky, orn dan teman² langsung keluar kelas karna takut dgn freen."Kalian gapapa?"tanya freen dgn wajah datarnya
"Gapapa freen makasih ya kalo gaada lo gua dan becky gatau bakal gimana lagi, kasian becky yg selalu di buly sama orn gua mau nolongin becky tadi tapi di tahan sama teman orn"jawab irin
"Kalo gitu ayo kita kluar"ucap freen
Dan akhirnya mereka keluar untuk pulang, freen yg melihat becky masi terdiam pun merasa kasihan, kini mereka sudah sampai di tempat parkiran."Kalian pulang naik apa"tanya freen
"Gua sih dijemput pacar gua"jawab irin
Freen yg melihat becky masi terdiam tidak menjawab pertanyaannya, irin yg mengerti tatapan freen pada becky lalu menyenggol becky seketika becky sadar dari diamnya."Beck kalo lo pulang sama siapa? Freen nanya noh lo malah diam"ucap irin
"Eee..eh.. aku.. aku.. naik taxi kayaknya seperti biasa rin"jawab becky dgn gugup menatap freen
"Lo belum mau pulang freen?"tanya irin
Belum gua nunggu kalian pulang baru gua pulang"jawab freen dgn muka datar"
"Ehh itu pacar gua udah datang"ucap irin
"Hai sayang udah lama nunggunya? Maaf ya aku tadi ada di panggil sama pak saint untuk latihan basket"ucap noey pacar irin
"Gapapa sayang aku ngerti kok, pasti kamu cape ya"ucap irin dgn manjanya membuat becky malas dgn sikap bucin sahabatnya itu
"Oiihh freen itu lo? Lo freen kan?"tanya noey
"Noey? Lo noey?"tanya freen
Becky dan irin dibuat heran dgn freen dan noey"Ah iya ini gua noey gua rindu banget sama lo gila ga nyangka bisa ketemu lagi"jawab noey langsung memeluk freen
KAMU SEDANG MEMBACA
Mencintai Gadis Culun (Freenbecky)
AcakFreen Sarocha Chankimha, seorang wanita cantik+tampan yg banyak disukai oleh wanita dan pria saat pertama melihatnya, anak kaya raya, dan memiliki sifat dingin, banyak yg menyatakan cinta padanya namun semua dia tolak . . . . . Rebecca Patricia Arms...