ONESHOT

lipbalm 💄💋

Hari Rabu jadwalnya Jeff olahraga, masih sering terlintas dalam benaknya wajah lucu plus sembabnya setelah menangis membuat Jeff sangat ingin memiliki adek kelasnya itu.

Namun tak ada cara lain selain menunggu tuhan membalikkan perasaan si manis dengan sabar Jeff menunggunya sembari melakukan hal apa saja agar pikirannya tak stuck di pria manis itu.

"Akhh" pekik Jeff saat kepalanya terkena lemparan bola basket.

"Jeff lu gpp" panik Biu

"Aman gua" balas Jeff menahan pusing di kepalanya

"NJIR LU MIMISAN" teriak biu yang membuat job mendekat ke arah Jeff

"Jeff ke UKS ayo"

"Aman job"

"Gak usah aman aman! Gila lu itu darahnya banyak, dongakin kepalanya sini gua gendong"

"Biarin aja udah ntar juga berhenti sendiri"

Tak mendengarkan penolakan Jeff, job langsung menggendong tubuh kurus Jeff menuju UKS.

"Bangke! Turunin job"

"Udah diem"

"Dengan layanan kesehatan sekolah, ada yang bisa saya bantu?" Tanya petugas PMR.

"Ini temen gua kena bola basket terus mimisan" jelas job

"Oh silahkan dibaringkan dulu saya panggilkan dokter" ucap petugas PMR

Setelah di cek dokter tak ada luka dalam dan hanya butuh istirahat beberapa waktu saja dengan job menemani Jeff.

"Balik sono lu"

"Ntar lu kabur"

"Kagakkk"

"Gua ganti seragam dulu ntar balik lagi, tidur lu"

"Hmm"

Setelah job keluar dari UKS Jeff mencoba memejamkan matanya untuk beristirahat Sesuai instruksi tadi.

Pov Ta

Dalam kelas Ta merasa bosan tak ada kegiatan lain selain melihat guru yang sedang menjelaskan materi di depan.

Dengan kurang kerjaannya Nakunta mengeluarkan penghapus dan mini cutter yang ia simpan dalam tasnya.

Memotong penghapus sampai kecil-kecil gini ternyata seru juga - batin Ta.

"Aduhh" teriak Ta kaget saat mini cutter mengenai jarinya.

"Ada masalah nakunta?" Tanya guru yang menghentikan penjelasannya.

"Ah tidak pak maaf saya hanya terkejut" balas Ta sopan.

"PAK TANGAN TA BERDARAH" adu barcode teman sebangku Ta.

"Kenapa itu? Silahkan ke UKS"

"Tak apa pak, nanti juga berhenti"

"Obatin dulu takut infeksi"

"Baik pak, saya izin ke UKS"

"Iya silahkan"

Ta berjalan menuju UKS saat melewati lapangan Ta sadar yang olahraga saat ini adalah kelas Jeff, sedikit celingak-celinguk untuk mencari keberadaan Kakak gilanya itu.

Mengedarkan pandangannya ke berbagai arah Ta tak menemukan Jeff berada di sekitar lapangan.

"Mungkin di kantin kali ya" gumam Ta melanjutkan langkahnya menuju UKS.

"Dengan layanan kesehatan sekolah, ada yang bisa saya bantu?" Tanya petugas PMR.

"Iya kak, saya mau minta Betadine sama kapas boleh?"