'Gue maunya Ayang xinhao lengket sama gue, napa lo yg Sering nempel ke gue bak lintah seh?!' -Zhu Zhixin
'Ohhh.. Xin Xin~ please look at me.. Gue ini tampan, ganteng ahayy~ kurang apalagi gue?' -Zhang ji-
Jadi.. Bagaimana bisa zhixin suka sama xinhao? Dan Bagaimana bisa si monyet eh bukan Zhang ji juga suka sama zhixin?
Jadi Saat itu zhixin lagi ngidam kepingin makan mangga. jadi dia manjat pohon di samping sekolah. Entah kekmana dia gerak dan memetik buahnya eh kepleset dan akhirnya jatuh.
Tapi kok bukannya merasakan sakit punggung tapi malah merasakan tangan yang sangat kekar sedang meneluknya?
Perlahan ia membuka matanya dengan perlahan dan melihat pemuda yang tengah menggendongnya. Zhixin bersumpah dia sedang melihat pangeran yang sedang menyelamatkan dirinya. 'Oh apakah ini yang dinamakan jodoh?' Batin zhixin Sambil menatap orang itu takjup.
Dan pemuda itu adalah su xinhao. Awalnya su xinhao ingin jalan jalan saja katanya gabut. Eh ditengah jalan ia melihat monyet yang lagi manjat saat ia mendekat ternyata seorang siswa yang sedang manjat. Awalnya su xinhao ingin mengabaikannya baru saja ia ingin pergi tiba tiba siswa yang sedang manjat itu terpeleset dan jatuh di atasnya yang membuat xinhao seflek menggendong pemuda itu.
Dengan cepat xinhaopun menurunkan zhixin dan langsung pergi begitu saja tanpa memperdulikan xinhao. Zhixin yang baru saja ingin berkenalan eh xinhaonya keburu pergi.
Baru saja zhixin ingin berteriak senang karna digendong oleh pangeran kini ia malah terpeleset lagi. Miris sekali hidupnya.
KRINGGG . . .
Istirahatpun telah tiba. Zhixin yang sedang tenangnya membereskan alat tulisnya tiba tiba melihat pangeran yang tadi menyelamatkannya lewat di depan kelas. Zhixin pun langsung cepat cepat memasukkan semua alat tulisnya dan langsung mengejar xinhao.
Saat ia ingin mengejar xinhao ia tanpa sengaja malah menabrak pemuda yang lumayan kekar dan tinggi di hadapannya.
"Hishh punya mata gak sih" gerutu zhixin sambil mengusap kepalanya yang sakit. Pemuda itu melihat zhixin dari kaki sampe rambutnya dengan perlahan.
"Lihat apaan lo?!" Ucap zhixin yang merasa risih ketika pemuda itu melihat dirinya dengan sangat dalam. Pemuda itu tersenyum tipis dan mengulurkan tangannya namun dengan cepat zhixin menepisnya dengan kasar dan pergi begitu saja.
Pemuda itu tersenyum puas. "Beruntung sekali aku bertemu dengan kucing liar" ucap pemuda itu dengan senyumannya. Lalu pemuda itupun pergi.
Zhixin dengan dengan cepat lari mencari pangeran tadi yang sempat menolongnya. Dan sampailah di kantin. Tapi karna perutnya yang keroncongan ia lebih dulu memesan susu stoberi untuk di samtap di perutnya.
Setelah kenyang meminum susu tersebut, ia lanjut mencari pemuda itu dan akhirnya ketemu namun pemuda itu bersama dengan orang lain. Eh bentar kok keliatan akrab ya.
'Lah anjirr tuh orang kok ada di situ sama pangeran? Apa jangan jangan mereka pacaran?' Batin zhixin menatap mereka berdua diam. 'Ah masa sih.. Orang yang tadi nabrak aku aja lumayan ganteng masa iya seme pacaran dengan seme. Sejak kapan itu ada anjirr seingatku ga ada sejarahnya seme pacaran dengan seme.. Entar yang nusuk siapa.. Yang desah siapa..' Batin zhixin yang perlahan agak ada pikiran kotornya.
Saat zhixin sedang bergelud dengan batinnya tiba tiba ada yang menepuk bahunya yang membuatnya terkejut.
"Yo zhixin ngapain lo disini?" Ucap pemuda yang bernama Zou hang menepuk bahu zhixin. Zhixinpun dengan cepat menutup mulut Zou hang mengisyaratkan untuk diam.
Zou hang pun melihat ke depan terdapat 2 siswa yang sangat ganteng yang telah menarik perhatian zhixin. Zou hang pun mengangguk angguk ngerti. "Mereka dua adalah su xinhao dan Zhang ji. Murid baru di kampus" ucap Zou hang pelan sambil melepaskan tangan zhixin yang tadi menutup rapat mulutnya.
Zhixin pun menoleh ke arah Zou hang. "Ohh.. Yang mana su xinhao yang mana Zhang ji?" Tanya zhixin sambil nunjuk ke arah mereka.
"Yang matanya tajam itu su xinhao. Dia murid baru di kelas kita sedangkan disebelahnya yang senyum senyum itu Zhang ji. Juga murid baru di kelas kita. Mereka berdua populer. Buset murid baru sebentar aja udah populer" ucap Zou hang yang sedikit takjub sambil nunjuk yang mana su xinhao yang mana Zhang ji.
Zhixin mengangguk angguk paham. "Uhh.. Apakah mereka pacaran?" Ucap zhixin pelan sambil natap Zou hang. Zou hang terdiam.
"MUAHAHAHAHAH! GILA LU ZHIXIN MANA ADA SEME PACARAN SEME ANJIRRR! SEJAK KAPAN ADA SEJARAHNYA SEME PACARAN DENGAN SEME? ENTAR SIAPA YANG NUS-UMMMPHH" teriak Zou hang yang habis mendengar pertanyaan tidak masuk akal si zhixin dan zhixin dengan cepatpun menutup mulutnya.
"Ya lo gk perlu juga teriak gaje anjing ini liat semua siswa siswi pada ngeliatin kita! Ngira kita itu orgil padahal lo yang orgil" ucap zhixin kesal.
"Ya abisnya pertanyaan lo gak masuk akal kali bego yakali ada seme pacaran sama seme.. Tuh mereka cuman bersahabat bukan berpacaran anjirr'' ucap Zou hang yang masih ingin tertawa namun perlahan diam karna mendapatkan tatapan tajam dari zhixin.
" tapi mereka tadi kok gk ada di kelas?" Tanya zhixin. "Tadi mereka ada datang cuman pergi lagi. Ya mungkin mereka lagi ada urusan entah apa gue juga gak tau dan baru saja kembali sekarang" jawab Zou hang. Zhixin hanya mengangguk anggukan kepalanya.
Zhixin pun melihat ke arah su xinhao. Dan perlahan tersenyum semangat. " yak! Su xinhao! Lo telah membuat gue penasaran.. Tunggu saja gue akan berusaha mendapatkan lo!" Ucap zhixin dengan mengibaskan tangannya sedangkan Zou hang yang mendengarnya hanya terdiam sesekali terkekeh geli melihat sahabat nya ini pertama kali tertarik dengan orang lain.
Namun tanpa mereka berdua sadari. Sedari tadi Zhang ji menatap zhixin dengan dalam. Ia pun perlahan tersenyum melihat zhixin.
"Manis juga tuh kucing liar"
____ -- Bersambung
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
